Thephrase.id - Timnas Indonesia tengah bersiap menghadapi Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Akan tetapi, sejumlah kendala muncul menjelang keberangkatan menuju Arab Saudi.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa Timnas Indonesia berpotensi menjalani pertandingan tanpa latihan penuh. Hal itu terjadi karena sebagian besar pemain baru bergabung mendekati hari pertandingan.
"Tentu banyak pemain juga yang baru bisa mendarat di Arab Saudi, yang bermain di Eropa itu tanggal 6 Oktober 2025. Jadi, seperti di Australia, pada 7 Maret 2025 latihan, pada 8 Oktober 2025," tegas Erick Thohir.
"Hal-hal ini kita terus antisipasi. Saya sudah minta Direktur Teknik PSSI, Alexander Zwiers, sama ofisial tim mulai melakukan review-review tanpa latihan antara pelatih dan pemain," tambah Erick Thohir.
"Hal-hal ini yang kita coba maksimalkan. Cukup berat tekanannya, tapi kita hadapi. Itu realita yang harus kita lakukan," lanjut Erick Thohir.
Selain persiapan yang terbatas, Erick Thohir juga menyoroti keputusan baru dari AFC. Regulasi mengenai akumulasi kartu kuning mendapat perubahan yang berlaku mulai putaran ini.
"Ada perubahan juga yang cukup menggembirakan. Tapi, kami lagi lihat apakah ini menguntungkan untuk kita atau mereka," ucap Erick Thohir.
"Soal kartu kuning. Yang tadinya kartu kuning itu berlanjut, ternyata kemarin diputuskan kartu kuning hilang. Kita sedang hitung. Jangan-jangan lebih menguntungkan orang lai daripada kita," ungkapnya.
Erick Thohir menjelaskan bahwa perubahan regulasi tersebut bisa berdampak langsung pada komposisi pemain. Ia menekankan perlunya evaluasi lebih lanjut agar Timnas Indonesia tetap kompetitif.
Di sisi lain, dukungan suporter juga menghadapi pembatasan. Arab Saudi disebut membatasi kuota penonton Indonesia yang dapat hadir langsung ke stadion.
"Suporter kita juga dibatasi, sangat kecil. Padahal kita tahu kalau main di Arab Saudi pendukung kita juga banyak," tegas Erick Thohir.
"Hal-hal ini memang kami dari PSSI sedang mengantisipasi faktor-faktor X yang merugikan kami. Salah satunya penunjukan wasit yang terbaru. Yang memang menurut kita, kalau bisa, dicari wasit yang lebih netral. Prosesnya Masih berlanjut," ucap Erick. (Rudi P)
Tags Terkait