sportTimnas Indonesia

Timnas Indonesia U-22 Terancam Tersingkir dari SEA Games 2025 Seusai Menyerah 0-1 dari Filipina

Penulis Ahmad Haidir
Dec 09, 2025
Timnas Indonesia U-22 kalah dari Timnas Filipina U-22 0-1 di SEA Games 2025. Foto PSSI.
Timnas Indonesia U-22 kalah dari Timnas Filipina U-22 0-1 di SEA Games 2025. Foto PSSI.

Thephrase.id - Timnas Indonesia U-22 harus mengakui keunggulan Timnas Filipina U-22 dengan skor 0-1 pada laga fase grup SEA Games 2025 di Stadion 700th Anniversary Chiang Mai pada Senin, 8 Desember 2025, setelah rangkaian peluang terbaik tidak mampu dikonversi menjadi gol sepanjang pertandingan.

Timnas Indonesia U-22 tampil lebih dominan dalam penguasaan bola dan intensitas serangan sejak menit awal, namun ketidakmampuan menyelesaikan peluang membuat keunggulan permainan tersebut tidak menghasilkan gol.

Beberapa peluang berbahaya yang lahir di babak pertama sempat memaksa kiper Timnas Filipina U-22, Nicholas Guimaraes, melakukan dua penyelamatan penting yang menghalangi upaya pembuka skor dari para pemain Garuda Muda.

Sementara itu, dua peluang lain di paruh pertama gagal berbuah hasil karena penyelesaian akhir yang tidak maksimal, termasuk momen ketika umpan tarik terukur yang diterima Rizky Raka Cahyana pada menit ke-32 tidak dapat dikontrol dengan baik sehingga bola bergerak menjauh dan situasi tersebut hanya menghasilkan sepak pojok.

Situasi kurang ideal dalam kontrol bola itu membuat Rizky Raka Cahyana tidak memiliki ruang tembak yang cukup sehingga ia harus mengambil keputusan cepat dalam tekanan pemain lawan dan peluang itu berakhir tanpa ancaman berarti.

Empat menit setelahnya, peluang lain tercipta ketika Rivaldo Pakpahan menerima umpan dari Ivar Jenner di depan kotak penalti, tetapi tembakan langsung yang ia lepaskan melenceng dari target dan tidak mengubah kedudukan.

Tekanan yang tidak berhenti dilancarkan Timnas Indonesia U-22 justru dibalas dengan gol Timnas Filipina U-22 pada masa tambahan waktu babak pertama ketika lemparan jarak jauh memicu kemelut di kotak penalti dan bola yang disundul Otu Banatao masuk ke gawang sehingga tim lawan menutup paruh awal dengan keunggulan 1-0.

Di babak kedua, Timnas Indonesia U-22 kembali memperoleh sejumlah kesempatan melalui Rizky Rahmat Arjuna, Rafael Struick, dan Hokky Caraka, akan tetapi berbagai peluang tersebut tidak mampu dikonversi menjadi gol hingga peluit panjang dibunyikan.

Kekalahan ini menempatkan Timnas Filipina U-22 sebagai tim pertama yang memastikan tiket semifinal dari grup tersebut setelah sebelumnya meraih kemenangan 2-0 atas Timnas Myanmar U-22.

Timnas Indonesia U-22 masih memiliki peluang lolos melalui jalur peringkat kedua terbaik dengan syarat meraih kemenangan besar atas Timnas Myanmar U-22 sekaligus bergantung pada hasil pertandingan antara Timnas Vietnam U-22 dan Timnas Malaysia U-22 yang tidak boleh berakhir imbang.

"Hasil yang kurang baik untuk kami, kami memulai pertandingan di babak pertama memang jujur kami bermain tidak sesuai dengan yang diharapkan," beber pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri.

"Tetapi sayang disayangkan di akhir babak pertama ada serangan yang dilakukan Filipina dan itu menyebabkan kami kebobolan, sangat disayangkan sekali, bola throw in," lanjut Indra Sjafri.

"Sangat disayangkan pemain tidak mengikuti apa yang kemarin dilakukan di sesi latihan," sambung Indra Sjafri.

"Kami berusaha mengubah formasi dan melakukan pergantian pemain, kami menguasai pertandingan dan ada beberapa peluang tetapi tidak bisa memanfaatkan peluang dengan baik," tandas Indra Sjafri. 

Artikel Pilihan ThePhrase

- Advertisement -
 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic