Turun! Harga Pertamax hingga Pertamax Green Hari Ini 15 Agustus 2025

ThePhrase.id – Harga BBM jenis Pertamax, Pertamax Turbo hingga Pertamax Green 95 turun harga. BBM non subsidi ini turun harga sekitar Rp250 – Rp300 per liternya.

Harga BBM yang berlaku pada hari ini Jumat, 14 Agustus 2025 adalah Pertamax tercatat mengalami penurunan sebesar Rp300 per liter. Harga Pertamax saat ini dibanderol Rp12.200 per liter dari sebelumnya Rp12.500 per liter.

Harga Pertamax Turbo juga turun sebesar Rp300 per liter menjadi Rp13.200 per liter dari sebelumnya Rp13.500 per liter. Sedangkan harga Pertamax Green 95 turun sebesar Rp250 per liter menjadi Rp13.000 per liter dari sebelumnya Rp13.250 per liter.

Harga tersebut berlaku untuk wilayah DKI Jakarta dan kota-kota di Pulau Jawa. Sedangkan harga di luar Pulau Jawa bervariasi sesuai dengan kebijakan Pajak Kendaraan masing-masing daerah.

Adapun informasi lengkap perkembangan harga BBM Pertamina di seluruh Indonesia bisa mengakses link https://pertaminapatraniaga.com/page/harga-terbaru-bbm

Pelemahan Harga Minyak Dunia
Harga BBM diprediksi akan terus mengalami penurunan sejalan dengan pelemahan harga minyak mentah dunia selama bulan Agustus 2025. Teranyar, harga minyak mentah dunia pada Rabu 13 Agustus 2025 turun ke level US$ 66,11 per barel.

Penurunan harga minyak mentah terus terjadi sejak Juli 2025. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menetapkan harga rata-rata minyak mentah Indonesia (Indonesia Crude Price/ICP) bulan Juli 2025 pada angka US$ 68,59 per barel, turun sebesar US$ 0,74 per barel dari Juni 2025 sebesar US$ 69,33 per barel.

Penetapan ICP ini tertuang dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 269.K/MG.01/MEM.M/2025 pada tanggal 8 Agustus 2025.

Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Migas Tri Winarno mengatakan faktor pelemahan harga minyak mentah karena Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak atau Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) merevisi estimasi pasokan Declaration of Cooperation (DoC) pada tahun 2025 naik sebesar 349.000 barel per hari, menjadi 41,56 juta barel per hari dibandingkan proyeksi publikasi sebelumnya.

Rencana pertemuan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Alaska pada Jumat (15/7) mendatang juga turun mendorong pelemahan harga minyak mentah dunia. (Rangga)