tech

Twitter Luncurkan Fitur Safety Mode

Penulis Nadira Sekar
Sep 10, 2021
Twitter Luncurkan Fitur Safety Mode
ThePhrase.id - Dalam usaha memberikan perlindungan terhadap para penggunanya, platform media sosial, Twitter, meluncurkan fitur Safety Mode pada Rabu (1/9) lalu. Fitur ini bertujuan untuk melindungi pengguna dari tweet yang merusak, serta tanggapan dan sebutan yang tidak pantas.

Foto: Safety Mode Twitter (dok. Twitter)


Fitur Safety Mode kini bisa digunakan oleh beberapa akun berbahasa Inggris baik dari Android, iOS ataupun web browser. Twitter mengatakan fitur tersebut dapat memblokir akun-akun yang menggunakan bahasa tidak pantas, mengejek atau mengirimkan pesan yang tidak diinginkan selama kurang lebih tujuh hari.

Ketika pengguna Twitter mengaktifkan Mode Perlindungan atau Safety Mode di pengaturan, sistem jaringan sosial akan menganalisis konten tweet serta hubungan antara penulis dan responden untuk mengevaluasi kemungkinan keterlibatan negatif.

Hubungan antar akun yang sudah ada juga akan dipertimbangkan, sehingga akun yang telah diikuti dan berkomunikasi dengan penerima pesan tidak langsung diblokir. Ketika seseorang diblokir secara otomatis, mereka tidak dapat mengikuti akun, membaca tweet, atau mengirimi pesan langsung.

“Kami ingin Anda menikmati percakapan yang sehat, jadi tes ini adalah salah satu cara kami membatasi interaksi yang berlebihan dan tidak diinginkan yang dapat mengganggu percakapan," kata Twitter (TWTR) dalam sebuah pernyataan.

Selama bertahun-tahun, Twitter telah dikritik oleh banyak orang karena penyebaran luas perkataan kasar dan keji di platformnya, terutama konten yang ditujukan untuk wanita dan kelompok minoritas. Terakhir kali Twitter mengumumkan sejumlah besar fitur anti-pelecehan pada tahun 2017, termasuk fungsi "pencarian aman" dan kemampuan untuk menyaring tweet yang berpotensi kasar dan "berkualitas rendah".

Namun, Twitter baru-baru ini mulai berbicara lebih banyak tentang bagaimana menangani perilaku tidak baik di platformnya. Perancang privasi Twitter Dominic Camozzi telah merinci beberapa konsep fitur awal yang sedang dipertimbangkan perusahaan untuk mencegah pelecehan, termasuk kemampuan pengguna untuk menghapus diri mereka dalam tweet dan percakapan.

Twitter pun menyatakan pihaknya akan mengobservasi efektivitas fitur Safety Mode ini dan akan terus meningkatkannya untuk terus memberikan kenyamanan bagi para penggunanya. [nadira]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic