ThePhrase.id - Baru-baru ini, aplikasi Strava menjadi viral di media sosial karena maraknya penggunaan jasa joki untuk meningkatkan pencapaian aktivitas fisik.
Joki Strava menawarkan layanan untuk memalsukan data aktivitas lari, bersepeda, atau hiking pengguna di aplikasi tersebut. Data yang tercatat di Strava bisa dibagikan ke media sosial seperti Instagram Stories dan X, membuat banyak orang tertarik membuka jasa joki Strava.
Jadi, apa sebenarnya aplikasi Strava itu? Berikut fungsi dan cara kerjanya.
Strava adalah aplikasi pelacakan kebugaran dan olahraga yang diluncurkan pada tahun 2009 dan kini memiliki lebih dari 88 juta pengguna. Aplikasi ini memungkinkan pengguna melacak aktivitas lari, bersepeda, dan hiking mereka menggunakan data GPS dari smartphone atau perangkat pelacakan khusus.
Pengguna dapat melihat statistik rinci dari aktivitas mereka, seperti jarak tempuh, waktu, kecepatan, elevasi, dan kalori yang terbakar. Strava juga memungkinkan pengguna untuk mengikuti teman dan anggota komunitas lainnya, berbagi aktivitas mereka, dan mengikuti tantangan kebugaran.
Strava adalah aplikasi yang bermanfaat untuk melacak kebugaran dan terhubung dengan komunitas olahraga. Namun, penting untuk menggunakan aplikasi ini dengan cara yang jujur dan etis. Hindari menggunakan Joki Strava dan fokuslah pada pencapaian Anda sendiri dengan cara yang sehat dan sportif. [nadira]