
ThePhrase.id - Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka melakukan kunjungan ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Selasa pada Selasa (30/12). Dalam rangkaian kunjungannya, Gibran meninjau langsung proses pembangunan Masjid Negara.
Ia menyampaikan bahwa pembangunan Masjid Negara telah mencapai 98,4 persen. Dengan capaian tersebut, masjid ini ditargetkan sudah dapat digunakan untuk pelaksanaan salat Idulfitri pada Maret 2026 mendatang.
“Proyek strategis IKN yang pertama saya kunjungi adalah pembangunan Masjid Negara, yang saat ini telah mencapai 98,4 persen. Masjid ini dirancang tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai simbol identitas Islam yang Rahmatan lil 'alamin di ibu kota baru Indonesia,” ujar Gibran dalam keterangannya pada Selasa, dikutip Antaranews.
Gibran menjelaskan, pembangunan masjid tersebut telah memasuki tahap akhir dan ditargetkan rampung sepenuhnya pada 15 Februari 2026. Pada tahap awal operasional, Masjid Negara IKN mampu menampung sekitar 29 ribu jamaah, dari total kapasitas yang direncanakan mencapai 60 ribu jamaah.
“Pada tahap pertama, masjid ini memiliki kapasitas sekitar 29 ribu jamaah dari total rencana 60 ribu jamaah, dan ditargetkan dapat digunakan untuk pelaksanaan Shalat Idul Fitri tahun 2026,” jelas Gibran.
“Karena itu, percepatan pembangunan dan penjagaan kualitas pekerjaan menjadi hal yang terus kami kawal bersama,” imbuhnya.

Selain Masjid Negara, Wapres juga meninjau Basilika dan Plaza Kerukunan yang lokasinya bersebelahan. Kawasan peribadatan yang memang dirancang sebagai ruang bersama lintas agama itu mencerminkan komitmen pemerintah dalam menjaga keseimbangan pembangunan IKN, baik dari sisi pemerintahan, sosial, maupun nilai kebangsaan.
“Saya juga meninjau Plaza Kerukunan, sebuah kawasan ruang terbuka publik yang menjadi wujud nyata komitmen negara dalam merawat keberagaman, toleransi, dan persaudaraan antarumat beragama di IKN,” tutur Gibran.
Ia menegaskan bahwa kawasan ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga menjadi simbol toleransi di Indonesia. Salah satu bangunan di kawasan tersebut adalah Gereja Basilika Santo Fransiskus Xaverius.
“Salah satu rumah ibadah yang berada di kawasan ini adalah Gereja Basilika Santo Fransiskus Xaverius, yang akan menjadi basilika pertama di Indonesia. Gereja ini dirancang dengan kapasitas sekitar 1.600 umat dan ditargetkan selesai pada awal tahun 2026,” paparnya.
Di sela kunjungan, Gibran turut menyempatkan diri untuk menyapa masyarakat yang berada di sekitar Plaza Seremoni, Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.
Kehadirannya disambut antusias warga dari berbagai daerah yang memanfaatkan libur akhir tahun untuk melihat langsung kawasan Istana Garuda. (Rangga)