Foto: Singapura (freepik.com Water photo created by tawatchai07)
ThePhrase.id - Pemerintah Singapura akan membuka kembali pintu wisata bagi warga Indonesia mulai 28 November 2021 mendatang. Hal ini telah diatur dalam skema Vaccinated Travel Lane (VTL) Unilateral Singapura.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito dalam keterangan persnya menyatakan bahwa dengan skema tersebut, warga Indonesia yang telah memenuhi kriteria dapat melakukan perjalanan ke Singapura tanpa harus karantina pada kedatangan.
Kriteria VTL Unilateral ini meliputi vaksinasi penuh atau dua dosis menggunakan vaksin yang telah diakui oleh WHO. Ini artinya, masyarakat Indonesia yang telah mendapatkan vaksin Pfizer, AstraZeneca, Moderna, Sinopharm, dan Sinovac bisa masuk Singapura tanpa karantina.
Foto: Juru Bicara Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof. Wiku Adisasmito (Marji-Medcom)
Selain itu, Wiku menambahkan bahwa pelaku wisata juga wajib menunjukkan aplikasi PeduliLindungi dan hasil tes negatif RT-PCR yang diambil maksimal 2 hari sebelum keberangkatan. Wisatawan juga dipersyaratkan telah melakukan booking dan pembayaran tes PCR di Bandara Changi, dan memiliki asuransi Covid-19 dengan minimum coverage SGD 30.000 atau setara dengan Rp 313 juta bagi short term visitor.
Dilansir dari safetravel.ica.gov.sg, beberapa negara lain yang diizinkan masuk ke Singapura meliputi Finlandia, Malaysia dan Swedia. Sementara beberapa negara lain seperti Qatar, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab akan mendapatkan izin VTL mulai 6 Desember mendatang.
Menerima Kembali Turis Singapura
Menteri Transportasi Singapura, S Iswaran mengatakan bahwa pemerintah Singapura berharap Indonesia bisa segera membuka kembali perbatasannya untuk Singapura.
“Indonesia masih tertutup untuk perjalanan secara umum, tapi telah membuka perbatasannya. Sejak 14 Oktober 2021, Indonesia telah membuka perbatasannya untuk penumpang dari 19 negara. Kami harap Indonesia dapat kembali membuka perbatasannya untuk wisatawan dari Singapura,” ujarnya.
Nantinya melalui skema VTL Unilateral tersebut, akan ada dua penerbangan per hari rute Jakarta-Singapura. Jumlah penerbangan ini nantinya akan ditambah secara bertahap hingga empat kali sehari.
Informasi lengkap mengenai syarat wisata ke Singapura dapat diakses di situs resmi https://safetravel.ica.gov.sg. [nadira]