e-biz

Wonderful Indonesia Gourmet: Bawa Indonesia jadi Destinasi Gastronomi Dunia

Penulis Firda Ayu
Oct 02, 2025
Wonderful Indonesia Gourmet (Foto: kemenpar.go.id)
Wonderful Indonesia Gourmet (Foto: kemenpar.go.id)

ThePhrase.id – Untuk memperkenalkan warisan Indonesia yang kaya dan beragam, Kementerian Pariwisata resmi menghadirkan Wonderful Indonesia Gourmet (WIG). 

Program ini hadir sebagai upaya dalam mengenalkan sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai destinasi wisata gastronomi kelas dunia.

"Indonesia adalah negara dengan potensi luar biasa, mulai dari alam dan budayanya hingga warisan kuliner yang kaya, beragam, dan autentik. Dan hari ini, kami memfokuskan perhatian pada gastronomi," jelas Menteri Pariwisata Widiyanti saat membuka Wonderful Indonesia Gourmet Talkshow di The Meru Sanur, Bali, Selasa (30/9/2025).

Sebelumnya, Wonderful Indonesia Gourmet telah diluncurkan di Jakarta pada 22 September 2025. Selanjutnya, rangkaian acara kuliner dimulai pada 25 September di Jakarta dengan memamerkan cokelat artisan hingga fine dining yang memadukan tradisi dan kreativitas modern.

Acara kemudian berlanjut ke Bali, lebih tepatnya di The Meru Sanur dengan program Wonderful Indonesia Gourmet Talkshow dan Artisan Market yang diadakan pada 30 September – 1 Oktober 2025. 

Mengundang para jurnalis kuliner internasional, acara menyajikan berbagai produk lokal pilihan, mulai dari keju, wine, cokelat, kopi, beras, hingga rempah-rempah Nusantara. Sepanjang program, merek-merek lokal seperti Sulamina, Hatten Wines, Awani Bali, Talasi, dan Tempeman ikut memanjakan lidah para pengunjung.

Lebih lanjut, Widiyanti menjelaskan bahwa Wonderful Indonesia Gourmet akan dikembangkan dalam bentuk paket wisata kuliner di Jakarta, Bali, dan destinasi lainnya kepada wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara.

"Kami juga berharap dapat mengundang koki internasional ternama untuk berkolaborasi dengan ikon kuliner Indonesia," ujar Menteri Pariwisata.

Kuliner dan pariwisata memang saling melengkapi. Hingga Juli 2025, Indonesia mencatat 8,53 juta kunjungan wisatawan mancanegara, dan hampir setengahnya, sekitar 46,5 persen, memilih Bali sebagai tujuan utama. 

Kontribusi ini sejalan dengan peran besar sektor kuliner dalam perekonomian daerah. Pada 2024, sektor makanan di Bali menyumbang Rp27,6 triliun terhadap PDRB, sementara industri manufaktur makanan dan minuman menambah Rp9,71 triliun. 

Secara keseluruhan, kedua sektor ini berkontribusi hingga 12,5 persen dari ekonomi Bali, menegaskan bahwa cita rasa khas Pulau Dewata yang tak hanya memanjakan lidah wisatawan, tapi juga menjadi motor penggerak ekonomi lokal. 

Kepala Dinas Pariwisata Bali, Wayan Sumarajaya menjelaskan bahwa Wonderful Indonesia Gourmet membuka ruang kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan komunitas kuliner. Melalui program ini, ia berharap dapat membawa kuliner lokal, khususnya UMKM, naik kelas dan diakui dunia.

Sementara itu, Kevindra Soemantri dari WIG Committee menekankan bahwa program ini menjadi awal yang baik untuk memperkenalkan kuliner Indonesia secara global. Namun, sebelum dipromosikan, gastronomi Indonesia harus lebih dulu menjadi national statement atau bagian dari identitas bangsa. 

“WIG diharapkan akan menarik wisatawan berkualitas dan talenta kuliner internasional yang berbakat sehingga membangun reputasi serta kepercayaan global,” tambahnya. [fa]

Artikel Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic