ThePhrase.id - Media sosial milik Elon Musk, X atau sebelumnya dikenal sebagai Twitter, akhirnya memperluas fitur telepon (audio) dan panggilan video (video call) untuk pengguna Android. Sebelumnya, kedua fitur tersebut telah dihadirkan untuk pengguna iOS pada Oktober 2023.
"Telepon audio dan video di X sudah mulai dihadirkan untuk pengguna Android. Segera perbarui aplikasi dan telepon ibumu," tulis salah satu staf insinyur X, Enrique di akun X pribadinya @enriquebrgn.
Untuk menikmati fitur ini, pengguna perlu mengunduh aplikasi X di perangkat smartphone Android mereka. Penting untuk dicatat bahwa fitur panggilan telepon audio dan video ini tidak akan tersedia jika diakses melalui browser.
Meskipun setiap pengguna dapat menerima panggilan, hanya pengguna berbayar atau Premium yang memiliki hak untuk melakukan panggilan. Ini adalah salah satu keuntungan dari sejumlah fitur eksklusif yang hanya dapat dinikmati oleh pengguna berbayar di X.
X memungkinkan pengguna yang kebagian fitur ini untuk mengaktifkannya atau mematikannya. Opsi ini tersedia dalam menu Pengaturan (Settings) > Privasi dan keamanan > Pesan Langsung (Direct Messages) > Aktifkan panggilan audio dan video.
Ketika fitur ini diaktifkan, pengguna memiliki kontrol penuh untuk mengelola siapa yang dapat menelepon mereka, apakah hanya dari kontak, pengikut (follower), atau pengguna yang terverifikasi.
Untuk memulai panggilan, pengguna harus membuka menu Direct Message (DM), memilih kontak, dan menekan ikon telepon di pojok kanan atas layar. Dari sana, pengguna dapat memilih antara panggilan suara atau video.
Orang yang dihubungi akan menerima notifikasi panggilan, dan jika tidak dijawab, mereka akan mendapatkan pemberitahuan tentang panggilan yang masuk.
Untuk menjaga privasi pengguna, X memperkenalkan pengaturan privasi panggilan baru. Dengan mengaktifkan pengaturan ini, alamat IP pengguna akan disembunyikan dari pihak yang dihubungi atau penerima panggilan.
Secara spesifik, apabila kedua pihak yang terlibat dalam panggilan mempertahankan pengaturan default (nonaktif), setelah server X mengatur panggilan awal, proses panggilan akan beralih ke jalur peer-to-peer. Ini berarti alamat IP masing-masing pihak akan terlihat oleh yang lain. Namun, jika salah satu pihak mengaktifkan pengaturan ini, panggilan antara keduanya akan dialihkan melalui infrastruktur X, dan alamat IP pihak yang mengaktifkan pengaturan ini akan tetap dirahasiakan.
Linda Yaccarino, CEO X, awalnya mengumumkan fitur panggilan telepon dan video ini pada Agustus 2023 sebagai bagian dari rencana mereka untuk menjadikan X sebagai aplikasi "segalanya". Pada awal bulan ini, perusahaan ini merilis visinya untuk tahun 2024, termasuk peluncuran pembayaran peer-to-peer, fitur xAI yang didukung seperti "tampilkan postingan yang berbeda", dan peningkatan produk iklan untuk pemasar. [nadira]