trending

Yuk Catat, Ini Tata Cara Salat Idul Adha

Penulis Firda Ayu
Jul 08, 2022
Yuk Catat, Ini Tata Cara Salat Idul Adha
ThePhrase.id – Masyarakat muslim dunia akan merayakan Hari Raya Idul Adha pada 10 Dzulhijjah 1443 H. Pada hari raya ini, selain menyembelih hewan kurban umat Islam tentu akan melaksanakan salat Idul Adha.

Salat Idul Adha ini memiliki rakaat yang sama dengan salat Idul Fitri yaitu 2 rakaat. Hukum salat Idul Adha sendiri dijelaskan oleh para ulama yaitu sunnah muakkadah atau sunnah yang sangat dianjurkan dan mengikat.

Yuk catat tata cara, niat hingga syarat salat Idul Adha, yang telah dirangkum ThePhrase.id dari beberapa sumber.

Niat Salat Idul Adha


Ilustrasi pelaksanaan salat Idul Adha (Foto: setda.majalengkakab.go.id)


Niat ini diungkapkan dalam hati saja. Namun, jika ingin mengucapkan niat secara lisan berikut niat salat Idul Adha yang bisa diucapkan.

Niat Makmum

اُصَلِّى سُنُّةً عِيْدِ الْاَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا للهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan 'iidil adhaa rok'ataini mustaqbilal qiblati ma'muuman lillaahi ta'aalaa

Artinya: "Saya niat salat sunah Idul Adha dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah ta'ala."

Sementara untuk niat dan bacaan salat Idul Adha bagi imam adalah sebagai berikut.

اُصَلِّى سُنُّةً عِيْدِ الْاَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا للهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan 'iidil adhaa rok'ataini mustaqbilal qiblati imaman lillaahi ta'aalaa

Artinya: "Saya niat salat sunah Idul Adha dua rakaat menghadap kiblat sebagai imam karena Allah ta'ala

Tata Cara Salat Idul Adha


Salat Idul Adha dilakukan secara berjamaah setelah matahari terbit. Salat ini dilaksanakan tanpat Salat Qobliyah dan Ba’diyah serta tidak didahului azan dan iqomah seperti salat wajib.

Hal ini sebagaimana keterangan dari hadis yang diriwayatkan oleh Jabir bin Samurah RA:

صَلَّيْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- الْعِيدَيْنِ غَيْرَ مَرَّةٍ وَلاَ مَرَّتَيْنِ بِغَيْرِ أَذَانٍ وَلاَ إِقَامَةٍ

Artinya: "Aku beberapa kali melaksanakan salat Id bersama Rasulullah SAW, bukan hanya sekali atau dua kali, ketika itu tidak ada azan maupun iqomah," (HR Bukhari dan Muslim).

Pelaksanaan salat Idul Adha dimulai dengan niat dan dilanjut dengan takbiratul ihram. Kemudian, mengucapkan takbir zawa-id atau takbir tambahan sebanyak tujuh kali dan disunahkan membaca dzikir memuji Allah disela-sela takbir dengan bacaan berikut ini.

سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ

Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar

Artinya: "Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya, tidak ada ilah kecuali Allah, Allah Maha Besar."

Ilustrasi pelaksanaan Shalat Idul Adha (Foto: tribratanews.gorontalo.polri.go.id)


Selanjutnya seperti salat wajib, membaca surat Al-Fatihah yang dilanjutkan dengan surat lain biasanya  surat Qaf atau surat Al-A’la. Setelah membaca surat dilanjutkan dengan ruku’, sujud, duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti salat biasa.

Pada rakaat kedua, membaca takbir zawa-id sebanyak lima kali dengan disunahkan membaca dzikir memuji Allah di sela-sela takbir. Kemudian dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah dan dilanjutkan dengan surat Al-Ghasyiyah.

Kemudian, dilanjut dengan ruku’, sujud, duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah dan ditutup dengan salam. Salat Idul Adha biasanya ditutup dengan Khutbah dari imam.

Itu dia niat, tata cara hingga syarat Salat Idul Adha. Selamat Hari Raya Idul Adha! [fa]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic