auto

5 Keuntungan Menggunakan Kendaraan Listrik

Penulis Rahma K
Sep 16, 2021
5 Keuntungan Menggunakan Kendaraan Listrik
Ilustrasi pengisian daya kendaraan listrik. (Foto: lexus.co.id)


ThePhrase.id – 5 keuntungan menggunakan kendaraan listrik, antara lain ramah lingkungan dan perawatan lebih mudah. Apalagi, semakin menipisnya persediaan energi fosil di dunia untuk bahan bakar sehingga kendaraan listrik menjadi alternatif  untuk mengganti (BBM) dengan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan. Penggerak bertenaga listrik adalah salah satu alternatif yang kini digencarkan penggunaannya.

Kemunculan kendaraan listrik pertama kali di dunia tercatat telah ada sejak lebih dari 100 tahun yang lalu, dan konsepnya telah diinisasi lebih lama dari itu. Tetapi, mulai marak dan dikomersialkannya baru beberapa tahun belakangan ini di seluruh penjuru dunia. Pandemi Covid-19 pun turut mempercepat transisi kendaraan konvensional ke kendaraan listrik.

Pemerintah Indonesia juga mulai menggencarkan kendaraan listrik di Indonesia dengan membangun Indonesia Battery Corporation (IBC) oleh beberapa BUMN energi sebagai pemenuh kebutuhan baterai kendaraan listrik dan untuk mengembangkan ekosistem industri baterai kendaraan listrik yang terintegrasi dari hulu ke hilir.

Lantas, apa keuntungan menggunakan kendaraan listrik selain sebagai pengganti bahan bakar fosil?

1. Ramah Lingkungan

Ternyata selain sebagai alternatif bahan bakar fosil, menggunakan kendaraan listrik juga lebih ramah lingkungan. Hal ini dikarenakan kendaraan listrik tidak mengeluarkan emisi sama sekali, sedangkan kendaraan bermesin bensin memiliki buangan emisi. Buangan CO2 tersebut bukan hanya mencemari lingkungan tetapi juga membahayakan bagi kesehatan manusia apabila terus meningkat.

Dengan menggunakan kendaraan listrik, maka akan memperbaiki kualitas udara. Apabila sebagian besar penduduk dunia menggunakan kendaraan listrik, maka dapat menyelamatkan lingkungan dari aspek udara serta kesehatan manusia.

2. Tidak Bising

Selain dapat menurunkan polusi udara, ternyata mobil listrik juga dapat menurunkan polusi suara. Ini karena mobil listrik tidak menggunakan mesin bensin maupun mesin diesel yang kinerjanya mengeluarkan suara, melainkan menggunakan motor listrik yang senyap.

Meski dapat mengurangi polusi udara, kendaraan listrik di Indonesia diharuskan untuk bersuara untuk mengurangi kecelakaan yang terjadi di jalanan.

3. Perawatan yang Lebih Mudah

Dibandingkan mobil bermesin bensin dan diesel, mobil listrik memiliki perawatan yang dapat dikatakan lebih mudah. Karena tidak bermesin, sehingga tidak perlu ada perawatan terhadap mesin seperti busi, oli, radiator dan lain-lain secara berkala.

Walaupun lebih mudah, bukan berarti tidak ada. Pengecekan secara berkala terhadap komponen mobil listrik juga harus tetap dilakukan. Selain itu, terdapat hal-hal yang juga harus tetap diperhatikan pemiliknya seperti kondisi ban mobil, mengganti filter AC secara berkala, hingga memperhatikan cara dan kebiasaan dalam mengisi daya mobil.

4. Lebih Hemat

Meski harga mobil listrik di Indonesia kini masih terbilang mahal, dalam penggunaannya bisa dikatakan lebih hemat dari mobil konvensional. Dilansir dari CNBC Indonesia, Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan bahwa pengisian daya lebih murah daripada mengisi bensin. Setiap satu liter BBM setara dengan 1,3 kilo Watt hour (kWh) listrik. Sehingga apabila harga bensin satu liter sekitar Rp 7.000 - Rp 8.000, sedangkan tarif listrik per satu kWh sekitar Rpo 1.400-an, maka menggunakan kendaraan listrik lebih hemat daripada mobil bensin.

Dilansir dari nissan.co.id, mobil listrik dapat menempuh 120 kilometer dengan hanya mengeluarkan biaya Rp 75 ribu. Sedangkan mobil kovensional membutuhkan biaya dua kali lipatnya. Pembelian mobil listrik juga bebas dari PPnBM, sehingga lebih hemat.

5. Akselerasi Lebih Cepat

Dikutip dari laman gardaoto, mobil listrik memiliki akselerasi yang lebih cepat karena memiliki tenaga listrik yang mengirim torsi dalam jangka waktu yang lebih cepat dibanding mobil konvensional. Mobil listrik juga dapat berakselerasi lebih cepat karena tidak memiliki perseneling yang harus dilalui. Selain itu, karena merupakan produk baru, produsen kendaraan listrik akan menyematkan performa yang tinggi pada produknya agar lebih menarik. [rk]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic