7 Etika Memarkir Mobil yang Harus Dipatuhi Pengendara

ThePhrase.id – Bukan hanya dalam berkendara, terdapat pula etika yang harus dipatuhi dalam memarkir mobil di tempat umum. Etika memarkir mobil merupakan satu dari banyak hal yang perlu dipahami dan dipatuhi oleh pengengguna mobil.

Pasalnya, di ruang publik, mobil-mobil lain juga akan terparkir, begitu juga dengan orang-orang yang akan berlalu lalang. Untuk itu, pengemudi perlu memerhatikan hak-hak orang lain dalam memarkir mobilnya. Apa saja? Yuk simak!

1. Beri isyarat dengan lampu sein

Ketika hendak masuk ke tempat parkir yang kosong, pengendara wajib untuk menyalakan lampu sein untuk memberikan tanda bagi pengendara di belakang agar tak menunggu tanpa alasan. Isyarat lampu sein juga berguna ketika akan parkir di lahan yang mana terdapat mobil yang hendak keluar, agar mobil tersebut paham jika tengah ditunggu.

2. Memarkir di garis yang tersedia

Saat memarkir mobil di parkiran yang terdapat garis-garis parkir, patuhilah garis. Jangan parkir di tengah-tengah garis yang memakan dua lahan parkir sekaligus. Hindari juga memarkir terlalu mepet dengan garis, karena akan menyusahkan mobil di kanan atau di kiri ketika akan parkir atau ketika orang akan keluar dari mobil.

3. Menggunakan tempat parkir yang sesuai

Menggunakan tempat parkir yang sesuai juga merupakan etika yang harus dipatuhi. Jangan menggunakan ladies parking apabila bukan pengemudi perempuan, jangan parkir di tempat yang disediakan bagi orang berkebutuhan kusus, dan jangan parkir di tempat parkir yang sekiranya sempit jika mobil yang digunakan besar.

4. Mematikan mesin, lampu, dan mengunci mobil

Ketika meninggalkan mobil, jangan lupa untuk mematikan mesin, lampu dan mengunci mobil. Mematikan mesin agar tak menimbulkan polusi udara dan menghemat bensin, mematikan lampu agar tidak mengganggu mobil dan orang lain, dan mengunci mobil agar mobil terparkir dengan aman dan barang-barang di dalamnya terhindar dari pencurian.

5. Sabar dan toleran

Saat mengunjungi suatu tempat yang ramai dan parkiran mobilnya penuh, bersabarlah ketika belum menemukan tempat parkir. Hindari memarkir mobil secara asal agar bisa dengan cepat mengunjungi tempat karena bisa jadi menghalangi jalan orang dan mobil lain. 

6. Tidak membuka pintu mobil dengan asal

Baik pengendara maupun penumpang harus mengetahui etika membuka pintu mobil ketika mobil telah terparkir. Jika mobil terparkir di parkiran yang kanan dan kirinya juga terdapat mobil, pastikan memuka pintu dengan perlahan agar tidak menggores bodi mobil orang lain dan mobil itu sendiri.

Jika mobil diparkir di pinggir jalan terutama jalan raya, jangan lupa untuk melihat kanan dan kiri apakah ada kendaraan yang melintas. Tunggu sampai jalan lebih sepi dan buka secara perlahan, dan keluar dengan cepat. Pasalnya, telah banyak pengendara sepeda motor yang menjadi korban pintu mobil yang terbuka begitu saja ketika parkir di pinggir jalan.

7. Menjaga kebersihan

Di mana pun berada, penting untuk menjaga kebersihan. Termasuk ketika tengah memarkir kendaraan di ruang publik. Jangan buang sampah kertas bekas, gelas minuman bekas, atau sisa makanan di dekat mobil karena akan membuat area menjadi kotor dan tak enak dipandang. Buanglah sampah pada tempatnya. [rk]