auto

Apa Benar Pengendara Motor Harus Menghindari 'Parkir' Jari Tangan di Tuas Rem? Ini Penjelasannya!

Penulis Rahma K
Jun 03, 2024
Ilustrasi setang motor. (Foto: Pexels/Guduru Ajay bhargav)
Ilustrasi setang motor. (Foto: Pexels/Guduru Ajay bhargav)

ThePhrase.id – Pengereman yang tepat adalah salah satu kemampuan yang harus dimiliki pengendara sepeda motor. Umumnya, pengendara akan 'memarkir' atau stand by meletakkan jari di tuas rem ketika berkendara, meskipun sedang tidak ingin berhenti.

Tetapi tahukah kamu? Meskipun bertujuan agar lebih sigap dalam melakukan pengereman, meletakkan jari tangan stand by di tuas rem ternyata perlu dihindari karena justru dapat meningkatkan risiko kecelakaan.

Bagaimana bisa? Head of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati (WMS) Agus Sani mengatakan potensi kecelakaan dapat meningkat dengan jari di tuas rem jika tidak ingin berhenti karena bila pengendara panik, akan menekan tuas rem depan dengan kuat.

"Otak cenderung akan memberi sinyal refleks untuk mengerem sekuatnya bila ada potensi bahaya di jalan, misalnya orang menyeberang sembarang," ujar Agus Sani, dikutip dari laman Wahana Honda.

Agus melanjutkan bahwa dalam keadaan panik, ada kemungkinan tuas gas belum tertutup sepenuhnya. Tetapi di saat yang bersamaan, jari tangan kanan sudah refleks menarik tuas rem. 

"Dalam kondisi panik, ada kemungkinan tuas gas belum tertutup penuh. Di saat (yang) bersamaan, jari tangan kanan sudah refleks menarik tuas rem," lanjutnya

Apabila hal ini terjadi, maka besar kemungkinan motor akan tetap melaju dan pengereman tidak optimal. Dalam kemungkinan terburuk, maka pengendara dapat terjungkal karena ban depan terkunci atau selip, mengingat sensitivitas rem depan tinggi.

Lantas, bagaimana cara yang lebih baik dan aman? 

Meskipun sejumlah tipe sepeda motor seperti matic kini telah dilengkapi dengan Anti-Lock Braking System (ABS) yang dapat mencegah rem mengunci saat pengereman mendadak atau pada permukaan yang licin dan dapat membuat ban selip, ada baiknya untuk tetap tidak mengandalkan rem depan.

Agus mengatakan teknik yang benar adalah menaruh jari di tuas rem hanya ketika hendak melakukan pengereman saja. Gunakan empat jari untuk menarik tuas rem agar bisa diprediksi kekuatannya, dan menghindari ban depan selip atau terkunci yang membuat motor hilang keseimbangan. [rk]

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic