Apa Itu Digital Decluttering dan Mengapa Penting untuk Dilakukan?

ThePhrase.id – Pernah merasa pusing lihat notifikasi numpuk, file tak jelas bertebaran, dan folder seperti labirin? Bisa jadi kamu butuh digital decluttering.

Decluttering adalah proses menyortir dan membuang barang-barang yang tak terpakai, tak lagi dibutuhkan atau tak lagi digunakan demi menciptakan ruang yang lebih teratur, rapi, dan nyaman.

Jika ditambah kata digital di depannya, yang mana menjadi digital decluttering, maka memiliki arti proses merapikan elemen-elemen digital seperti aplikasi, konten, file, dan akun online. Tujuannya adalah untuk membuat ruang digital yang lebih efektif, teratur, rapi, dan mudah untuk dinavigasi.

Decluttering secara nyata untuk barang-barang di rumah atau tempat tinggal memang penting, tetapi digital decluttering juga tak kalah penting. Mengingat kehidupan sehari-hari di zaman sekarang yang serba digital dan menggunakan komponen elektronik.

Terdapat beberapa manfaat dan kegunaan yang membuat digital decluttering penting untuk dilakukan. Apa saja? Cek!

1. Membebaskan ruang penyimpanan dan meningkatkan kinerja perangkat

Pertama-tama, menghapus dan menyortir file-file ataupun aplikasi yang tidak lagi diperlukan tentunya akan menambah ruang penyimpanan dalam perangkat. Jika ruang makin lega, maka otomatis kinerja perangkat juga akan menjadi lebih optimal dan efisien. Jangan lupa juga untuk menghapus cache yang kadang luput dari ingatan.

2. Memperkuat keamanan data

Tahukah kamu? Ternyata menghapus data-data yang tak lagi diperlukan dapat mengurangi risiko kebocoran data pribadi dari serangan siber atau kesalahan yang dapat mempublikasikan data privasi karena memperkecil peluangnya untuk terjadi dan disalahgunakan.

3. Mengurangi stres

Melihat rumah yang rapi setelah bersih-bersih yang mendalam dapat membuat rasa stres hilang. Begitu juga dengan ruang digital — saat berantakan, bisa bikin stres, dan saat rapi, bikin lega. Digital decluttering yang menghilangkan tumpukan digital, file atau konten yang berantakan dan berserakan di mana-mana dapat mengangkat rasa stres yang timbul ketika membuka perangkat digital.

4. Meningkatkan produktivitas dan fokus

Ketika lingkungan digital telah teratur dan enak untuk dilihat serta mempermudah melakukan berbagai pekerjaan, maka ini otomatis dapat meningkatkan produktivitas dan fokus. Tak ada lagi gangguan dari file-file dengan nama abstrak, foto yang lupa ada di folder apa, ataupun desktop yang berantakan. Sehingga, gangguan-gangguan tidak relevan tak lagi merusak konsentrasi dalam bekerja.

Bagaimana cara melakukan digital decluttering?

Baik pada perangkat laptop ataupun ponsel, buatlah daftar inventaris digital terkait aplikasi apa saja yang diperlukan, akun apa saja yang dimiliki, beserta dengan username dan juga sandinya. Buat daftar yang rapi agar ketika dibutuhkan gampang untuk ditemukan.

Setelah itu, sortir dan hapus aplikasi, file, dokumen, foto, akun, dan lain-lain yang jarang dilihat, tidak penting, sudah lewat, tidak lagi digunakan, atau tidak relevan demi menjaga ruang penyimpanan tetap optimal.

Setiap ada aplikasi baru yang diunduh atau akun baru yang dibuat, tambahkan pada daftar inventaris yang telah dibuat demi menjaga daftar tetap diperbaharui.

Selanjutnya, cadangkan juga data-data penting tak hanya di satu perangkat agar tidak kehilangan informasi atau file yang penting. Jika tidak disimpan di perangkat lain, simpanlah secara daring di penyimpanan awan.

Terakhir, buat jadwal pembersihan secara rutin seperti satu bulan sekali atau dua bulan sekali demi menghindari digital decluttering besar-besaran setelah satu tahun yang membuat sampah digital menumpuk.

Jadi, jangan tunggu ruang penyimpanan penuh dulu baru merasa panik dan bingung. Jadikan digital decluttering sebagai kebiasaan demi perangkat yang sehat, pikiran yang jernih, dan hidup digital yang lebih teratur. [rk]