auto

Apakah Benar Motor Listrik Lebih Hemat dari Motor Bensin?

Penulis Rahma K
Oct 18, 2021
ThePhrase.id – Sosialisasi serta penampakan mobil listrik di jalanan makin dapat dirasakan publik. Selain mobil, motor listrik juga tak kalah digalakkan. Sebagai buktinya, terdapat banyak motor listrik yang beredar di Indonesia, baik dari dalam negeri maupun luar.

Meski sudah menggunakan motor berbahan bakar bensin untuk waktu yang lama, masyarakat Indonesia harus tahu keunggulan motor listrik yang dapat membuatnya berpaling. Bukan hanya ramah lingkungan karena tidak mengeluarkan emisi, tetapi juga hemat loh!

Pertama-tama, motor listrik lebih hemat dalam hal perawatan. Motor listrik dan/atau kendaraan listrik memiliki komponen yang lebih sedikit dari mobil bensin. Maka dari itu, tidak diperlukan perawatan dan servis yang intens seperti penggantian oli atau pelumas lainnya.

Motor listrik Gesits. (Foto: gesitsmotor.co.id)


Kedua, kebutuhan sehari-hari akan daya untuk motor listrik memakan biaya yang lebih sedikit. Biaya penggunaan dapat dihitung dari biaya yang dikeluarkan untuk dapat menempuh jarak tertentu.

Sebagai contoh, pengisian daya motor listrik dapat mencapai 2 - 3 kWh untuk mencapai jarak kurang lebih 50 km, tergantung motornya. Kemudian cara menghitung biayanya adalah dikalikan dengan tarif listrik PLN per kWh.

Misal menggunakan tarif listrik non-subsidi Rp 1.444, tinggal dikalikan 2 kWh sehingga keluar angka Rp 2.888. Ini berarti biaya yang dibutuhkan untuk menempuh 50 km menggunakan motor listrik hanya Rp 2.888 kurang lebih.

Pada sisi motor bensin, umumnya dapat menempuh 50 kilometer dengan 1 liter bensin. Jika dihitung menggunakan bensin yang banyak digunakan yakni Pertalite dengan harga Rp 7.650 per liter. Ini berarti untuk menempuh jarak 50 km membutuhkan kurang lebih Rp 7.650.

Ruang bagasi dan baterai motor litsrik Gesits. (Foto: Adity Pratama Niagara/Kumparan)


Jika dibandingkan, kendaraan listrik memiliki keunggulan yakni membutuhkan biaya lebih sedikit untuk menempuh jarak yang sama daripada motor bensin. Meskipun motor listrik memiliki kWh yang beragam, dan untuk motor bensin, harga bensin berbeda-beda juga, tetapi dapat dikatakan bahwa motor listrik membutuhkan biaya pengisian daya yang lebih sedikit daripada motor bensin.

Dengan kata lain, motor listrik lebih hemat daripada motor bensin. Dari dua segi yakni keperluan biaya untuk penggunaan sehari-hari, dan juga dari segi perawatan.

Memang, beberapa motor listrik memiliki harga jual yang tinggi pada awalnya. Hal tersebut membuat banyak orang ragu-ragu dalam membeli motor listrik. Tetapi, perlu diingat bahwa harga yang lebih tinggi di awal tersebut dapat menghemat pengeluaran ke depannya.

Pilihlah motor listrik yang memiliki kWh, jarak tempuh, dan ketahanan, sesuai dengan kebutuhan penggunaan sehari-hari. Selain menyelamatkan dompet dengan pengeluaran yang lebih sedikit, menggunakan motor listrik juga menyelamatkan lingkungan. [rk]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic