leader

Bangga! Amellya Nur Sifa Sabet Medali Emas BMX Pertama di Asian Games 2022

Penulis Rahma K
Oct 10, 2023
Amellya Nur Sifa. (Foto: Instagram/amellyanur_sifa)
Amellya Nur Sifa. (Foto: Instagram/amellyanur_sifa)

ThePhrase.id –Amellya Nur Sifa adalah atlet penyumbang satu dari tujuh medali emas untuk Indonesia pada Asian Games 2022 Hangzhou melalui cabang olahraga (cabor) balap sepeda BMX atau Cycling BMX Racing.

Pembalap muda ini berhasil menyabet medali emas pada nomor Woman's Individual Moto Run setelah mengumpulkan total poin enam dari tiga kali catatan waktu moto run. Ia berhasil mengalahkan pembalap China, Gu Quanquan yang finis di urutan kedua dengan waktu yang tipis.

Pada cabor Cycling BMX Racing di Asian Games 2022 Hangzhou ini, sistem skor yang digunakan adalah sistem poin. Maka perlombaan hanya berlangsung dalam tiga moto run. Ketiga moto run dan juga Individual Time Trial (ITT) diperhitungkan menjadi total poin.

Pada moto run pertama, Amellya finis dengan waktu 44,065 detik pada posisi ketiga, sementara Quanquan berhasil finis di posisi pertama dengan waktu 42,483 detik. Pada moto run kedua, Amellya finis pada posisi kedua dengan waktu 43,290 detik, sementara Quanquan finis pertama dengan waktu 41,827 detik.

Namun, pada moto run ketiga atau yang terakhir, Amellya berhasil finis di depan dengan waktu 43,918 detik, sementara Quanquan finis di posisi keempat dengan waktu 44,964 detik. Tiga catatan waktu moto run tersebut membuatnya meraih enam poin.

Bangga  Amellya Nur Sifa Sabet Medali Emas BMX Pertama di Asian Games 2022
Amellya Nur Sifa (kanan) dan Jasmine Azzahra Setyobudi (kiri). (Foto: PB ISSI/Nick Hanoatubun)

Dari poin tersebut, dan juga berkat strategi memenangkan pertandingan dari sang pelatih, ia berhasil keluar dengan poin yang unggul dan meraih medali emas. Gu Quanquan harus puas dengan medali perak, dan pada peringkat tiga juga dimenangkan oleh atlet Indonesia lainnya, yakni Jasmine Azzahra Setyobudi.

Dikutip dari laman Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Amellya mengatakan dirinya senang sekaligus tidak menyangka dapat memenangkan medali emas, terlebih lagi kali ini pertandingan menggunakan sistem poin.

"Tentu senang, karena tidak menyangka juga bisa merebut medali emas. Apalagi karena ini menggunakan sistem poin," ungkap Amellya, Minggu (01/10).

Medali ini menjadi lebih spesial karena tercatat sebagai medali emas pertama dari cabor balap sepeda disiplin BMX sepanjang keikutsertaan tim BMX Indonesia dalam Asian Games. 

Telah menggeluti BMX sejak kecil

Keberhasilan Amellya dalam menyabet medali emas tidak terlepas dari pengalamannya berkecimpung di balap sepeda. Wanita kelahiran 9 Juli 2003 ini telah terjun dalam olahraga BMX sejak berusia tujuh tahun.

Bangga  Amellya Nur Sifa Sabet Medali Emas BMX Pertama di Asian Games 2022
Amellya Nur Sifa. (Foto: Instagram/amellyanur_sifa)

Semuanya bermula dari sirkuit BMX yang kecil di depan rumahnya di Parakan, Temanggung, Jawa Tengah. Ia kerap melihat laki-laki yang bermain BMX dan hanya ada sedikit anak perempuan yang bermain. Ia pun tertarik dan mulai fokus menggeluti.

Amellya mendapatkan restu dan dukungan dari kedua orang tua untuk menekuni minatnya dalam BMX dengan membelikan sepeda BMX dan mendukungnya mengikuti perlombaan. Dari ketertarikan belaka, Amellya mulai mengikuti berbagai perlombaan.

"BMX sempat ramai di Temanggung tahun 2011-2012. Kalau lomba ke luar daerah berangkatnya pakai truk. Awalnya saya tertarik BMX itu karena setiap hari melihat mas-mas latihan, jadi ikut tertarik. Saya dari kecil biasa terjatuh, jadi sudah biasa bersaing," ungkapnya, dikutip dari Kompas.id.

Beberapa kejuaraan yang ia ikuti antara lain Kapolres Temanggung Cup 2018 dan keluar sebagai juara, Kejuaraan Asia Junior 2019 di Singapura, Kejuaraan Asia Junior 2021 di Thailand, Piala Dunia BMX 2021, UCI BMX Supercross World Cup Sakarya, Turki, ICF, BMX National Championship 2022, dan  masih banyak lagi.

Prestasinya di Asian Games 2022 Hangzhou ini menjadi yang paling tinggi, tetapi bukan yang terakhir. Ke depannya, Amellya ingin menggapai yang lebih tinggi lagi, dan berkeinginan untuk bisa lolos ke Olimpiade Prancis 2024. [rk]

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic