ThePhrase.id – Kabar baik bagi pecinta kei car. Salah satu kei car asal Jepang bernama Daihatsu Taft diboyong oleh importir umum spesialis kendaraan CBU (Completely Built Up) bernama Safari Motor untuk pasar Indonesia.
Taft yang diboyong adalah Taft Reborn atau keluaran terbaru dengan tampilan yang baru pula. Sebelumnya, Daihatsu menggunakan nama Taft untuk mobil yang kegunaannya adalah untuk off-road seperti jeep, pertama kali meluncur pada tahun 1974.
Untuk menyimpan ke-'khas'-an Taft keluaran pertamanya, Taft Reborn kini didesain oleh Daihatsu dengan DNA ala crosover yakni menggunakan over fender plastik pada kaki-kakinya agar menyerupai jeep dan mobil 4x4 pada umumnya.
Namun, pada dasarnya, desain dari Taft ini sama seperti kei car pada umumnya yang mini dan kompak dan berbentuk kotak. Ini dapat dilihat dari dimensinya yang memiliki panjang 3.395 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.630 mm.
Jika dibandingkan dengan mobil yang dijual di Indonesia, kei car ini bahkan memiliki dimensi yang lebih kecil. Sebut saja Suzuki Karimun Wagon R yang juga merupakan mobl mini, memiliki panjang 3.600 mm, namun dengan lebar yang sama dan tinggi yang mirip dengan Taft.
Daihatsu menjual Taft untuk pasar Jepang sebagai crossover 'enteng' yang cocok digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, maupun untuk bersantai. Selain itu, kei car juga merupakan mobil LCGC-nya Jepang yang banyak digemari oleh masyarakat Jepang. Maka dengan merubah total Taft diharapkan dapat menarik pasar lebih banyak.
Mobil ini dilengkapi dengan mesin turbo berkapasitas 658 cc yang diklaim sangat irit, yakni dapat menembus 20 - 25 kilometer per liter. Dengan mesin tersebut, Daihatsu juga mengklaim mobil ini dapat mengeluarkan tenaga hingga 64 ps dan torsi 100 Nm.
Untuk mesin yang tidak menggunakan turbo, tenaga maksimal yang dapat disemburkan mencapai 52 ps dengan torsi 60 Nm. Mesin mobil ini berkode KF dengan konfigurasi 3-silinder satu garis dengan transimisi CVT.
Sayangnya, Safari Motor hingga saat ini belum mengumumkan secara resmi harga jual Taft di Indonesia. Mobil ini dikatakan masih dalam tahap pengujian. Namun, karena merupakan mobil CBU, harga di Indonesia tentu akan jauh berbeda dengan harga yang dijual di negara aslinya.
Di Malaysia saja, mobil ini diimpor dan dijual seharga Rp 800 jutaan. Padahal, di Jepang, varian terendah dari mobil ini dibanderol sekitar 1.353.000 yen atau setara dengan Rp 155 jutaan. Perbedaan yang sangat jauh ini akibat diimpor secara utuh.
Namun, dilansir dari Detik, pemilik dari Safari Motor, Kamal Firhad mengatakan bahwa yang dijual di Indonesia tidak akan lebih mahal dari yang dijual di Malaysia. Meski begitu, masyarkat telah dapat melakukan pemesanan dengan pembayaran uang muka.
"Kalau mau pesan bisa DP (Down Payment) dulu, paling 30-50 persen dari harga. Berarti sekitar Rp 300 jutaan lah," ujar Kamal Firhad.
Bagi masyarakat Indonesia yang tertarik dan ingin membeli Daihatsu Taft, dapat menghubungi Safari Motor. [rk]