ThePhrase.id – Penggemar otomotif Tanah Air dikagetkan oleh keikutsertaan produsen mobil lokal Esemka pada ajang pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 yang akan berlangsung pada bulan Februari 2023 ini.
Pasalnya, merek ini telah lama 'menghilang' dan kembali terdengar lagi di tahun 2023 ini dan langsung mengikuti salah satu pameran otomotif terbesar di Indonesia. Tak sedikit netizen yang beropini bahwa kehadiran Esemka berkaitan dengan politik karena pemilu yang akan berlangsung di tahun 2024 mendatang.
Dilansir detik.com, Pengamat otomotif Institut Teknologi Bandung (ITB), Yannes Martinus Pasaribu mengatakan bahwa brand ini tak bisa lepas dari nuansa politik sejak awal kemunculannya.
Esemka sendiri dipromosikan oleh Presiden Joko Widodo ketika masih menjabat sebagai Walikota Solo. Brand ini didirikan di tahun 2013 di Solo, Jawa Tengah dan berfokus pada memproduksi kendaraan yang berkualitas dengan harga yang terjangkau.
Sayangnya, belum banyak masyarakat Indonesia yang mengetahui brand atau mobil-mobil yang diproduksi merek lokal ini. Ini dia beberapa kendaraan yang diproduksi secara massal oleh Esemka, yuk kenalan!
1. Bima 1.2
Bima 1.2 adalah mobil produksi Esemka yang merupakan mobil niaga. Bentuknya adalah pikap, sehingga ditujukan untuk menjadi mobil niaga bagi para pemilik usaha yang membutuhkan kendaraan yang dapat memuat barang, seperti pada bidang jasa pengiriman barang atau perdagangan.
Terkait spesifikasi dimensinya secara keseluruhan, mobil ini memiliki panjang 4.560 mm, lebar 1.645 mm, dan tinggi 1.890 mm. Sementara untuk spesifikasi kargo boksnya adalah panjang 2.750 mm, lebar 1.600 mm, dan tinggi 460 mm.
Dari desainnya, mobil ini memiliki tampilan yang cukup sederhana dan layaknya mobil pikap pada umumnya. Hanya saja, pada bagian depannya, Bima 1.2 memiliki bumber depan dan grille yang berwarna hitam, berbeda dengan bodi keseluruhannya.
Untuk mesinnya, mobil ini menggunakan mesin 1,2 liter E-Power l4 DOHC. Tenaga maksimum yang dapat dikeluarkan mencapai 72 kW atau sekitar 96 hp dan torsi maksimalnya mencapai 119 Nm.
2. Bima 1.3
Tidak jauh beda dengan Bima 1.2, Esemka Bima 1.3 juga merupakan mobil niaga yang berbentuk pikap. Bedanya berada pada mesinnya, sesuai dengan namanya. Bima 1.3 dibekali mesin 1,3 L DOHC 16V yang memiliki daya maksimum hingga 63 kW atau sekitar 84 hp, dan torsi maksimal hingga 105 Nm.
Sementara untuk dimensinya secara keseluruhan, mobil ini memiliki panjang 4.930 mm, lebar 1.720 mm, dan tinggi 1.995 mm. Dari dimensi tersebut, kargo boksnya mengambil dimensi panjang 2.970 mm, lebar 1.740 mm, dan tinggi 470 mm.
Secara tampilan eksterior, Bima 1.3 memiliki perbedaan dari Bima 1.2 seperti pada grille yang terlihat lebih garang. Namun, tampilannya dapat terbilang mirip.
Telah perkenalkan model lain
Di luar kedua mobil ini, Esemka juga telah memperkenalkan beberapa jenis mobil lain termasuk mobil penumpang. Seperti Esemka Rajawali, Esemka Borneo, Esemka Garuda, dan lain-lain.
Tetapi sayangnya merek asal Solo ini belum memasarkan tipe-tipe selain kedua mobil niaga di atas. Dilansir dari Kompas.com, pihak Esemka mengatakan bahwa untuk saat ini pihaknya masih fokus menghadirkan mobil di segmen niaga.
Untuk mobil-mobil lain seperti pada segmen SUV, belum diproduksi. Sedangkan untuk segmen MPV tidak ada.
"Untuk saat ini kami masih berkonsentrasi untuk kendaraan niaga, kalau SUV belum produksi, untuk MPV tidak ada," ujar Sabar Budi, Humas PT Esemka, dilansir dari Kompas.com (06/02/23).
Terlebih lagi, pabrik Esemka yang diresmikan pada tahun 2019 menghadapi pandemi satu tahun setelah peresmiannya, yaitu di tahun 2020. Maka dari itu, karena kondisi pandemi yang berlangsung beberapa tahun belakangan, produksi mengalami penghentian.
"Belum tahu (kapan produksi), karena kondisi pandemi produksi dihentikan," jelas Sabar.
Kendati demikian, Esemka yang akan berpartisipasi pada IIMS 2023 dinanti-nantikan oleh masyarakat untuk melihat mobil-mobil apa yang akan dipamerkan dan diperkenalkan ke publik. Semoga akan diproduksi secara massal secepatnya juga ya! [rk]
Facebook
Twitter
Whatsapp