ThePhrase.id – Di era serba digital, terdapat juga pilihan untuk mencari pasangan secara daring atau online. Tak lagi seperti zaman dulu yang harus mencari dengan bertemu secara langsung di sekolah atau melalui orang lain.
Beberapa cara dapat dimanfaatkan untuk berkenalan dengan orang baru secara online, seperti melalui media sosial maupun melalui aplikasi kencan yang lebih dikenal dengan sebutan dating apps.
Aplikasi-aplikasi tersebut memang memudahkan kita untuk terkoneksi dengan orang-orang baru yang tak dikenal dan dari berbagai daerah bahkan negara lain. Pilihannya pun lebih bervariatif jika dibandingkan dengan mencari pasangan secara langsung di lingkungan sendiri.
Namun, perlu diingat bahwa orang yang ditemui melalui dunia maya merupakan orang yang benar-benar asing dan tak dikenal. Sehingga, kita tak bisa mengetahui catatan kehidupannya. Tak jarang juga terdengar kasus kencan melalui dating apps yang berakhir tragis karena bertemu orang jahat.
Kendati demikian, hal-hal buruk yang dapat terjadi melalui dating apps dapat dicegah dengan beberapa langkah dan tips mencari pasangan yang tepat melalui dating apps berikut ini!
Langkah pertama yang disarankan untuk dilakukan adalah dengan tidak menuliskan informasi pribadi secara detail di bio profil. Begitu juga ketika tengah berbincang di obrolan daring, jangan dengan mudah memberikan informasi pribadi karena bisa disalahgunakan. Beberapa informasi pribadi yang dimaksud seperti nama orang tua, alamat, tempat kerja, gaji, KTP, dan lain-lain.
Dalam memilih profil yang akan diajak menjadi lawan bicara, pilihlah profil yang telah terverifikasi. Hal ini akan meminimalisir potensi berkenalan dengan orang yang memiliki intensi jahat.
Berhati-hatilah jika bertemu dengan lawan bicara yang terlalu sempurna, seperti paras yang tampan atau cantik bak selebritas, sekolah yang bagus, pekerjaan yang fantastis di usia yang muda, dan lain-lain. Pasalnya, bisa jadi informasi tersebut merupakan penipuan agar terlena. Foto profil yang digunakan juga bisa foto orang lain yang diambil dari media sosial.
Tak ada salahnya untuk melakukan pemeriksaan profil atau riset terhadap profil lawan bicara melalui mesin pencarian. Beberapa hal yang dapat muncul adalah seperti laman media sosialnya, laman LinkedIn, laman jurnal kampus, dan lain-lain. Tetapi, tidak apa-apa jika tidak ditemukan, selama tidak muncul hal yang mencurigakan.
Ketika berkenalan dengan orang yang benar-benar asing, ada baiknya untuk kenali orang tersebut secara perlahan dan jangan gegabah untuk langsung pindah ke aplikasi chatting lain. Aplikasi seperti WhatsApp atau Telegram dapat mengekspos nomor pribadi kita.
Setelah berkenalan selama beberapa waktu, kamu dapat menilai lawan bicara tersebut dan menentukan apakah hubungan akan dilanjutkan ke aplikasi lain atau dihentikan. Apabila menunjukkan gerak-gerik aneh seperti meminta informasi pribadi berlebihan jangan ragu untuk langsung tinggalkan.
Jika kamu telah yakin dan memutuskan untuk melanjutkan hubungan di aplikasi chatting lain, ajaklah berkencan secara virtual seperti video call untuk memastikan wajah yang dipasang pada foto profil merupakan orang yang asli.
Nah, ketika telah mencapai kesepakatan untuk bertemu untuk pertama kalinya, beberapa langkah pencegahan perlu dilakukan. Salah satunya adalah dengan melakukan pertemuan di tempat umum. Hal ini dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti pelanggaran privasi.
Selain itu, kamu juga perlu mengabari orang terdekat seperti teman ataupun saudara bahwa kamu akan bertemu orang asing untuk pertama kalinya, tujuannya agar ada orang yang tahu kemana kamu pergi jika kamu tak lagi bisa dihubungi.
Pada pertemuan pertama, usahakan untuk tidak meminta untuk diantar dan dijemput. Ada baiknya untuk langsung bertemu di lokasi yang merupakan tempat umum. Tujuannya adalah agar dia tak mengetahui tempat tinggalmu di pertemuan pertama.
Setelah bertemu langsung dan ternyata orang baru ini merupakan orang baik dan tak menunjukkan gerak-gerik aneh, barulah kamu bisa lebih terbuka di percakapan selanjut-selanjutnya. [rk]