ThePhrase.id – Sering diabaikan hingga dianggap sepele, fenomena microsleep rupanya adalah salah satu penyebab kecelakaan yang paling sering terjadi di berbagai negara di dunia.
Menurut hasil studi oleh Brennan, di Amerika Serikat terdapat 6.000 kecelakaan fatal per tahunnya akibat microsleep yang dialami oleh supir kendaraan tersebut.
Selain itu, fenomena ini juga dapat semakin berbahaya bagi sejumlah profesi tertentu seperti supir masinis, petugas ATC di bandara, buruh pabrik, dan tenaga kesehatan serta beragam profesi lainnya.
Microsleep merupakan episode tidur nyenyak dalam waktu singkat yang terjadi selama kurang dari 30 detik. Bahkan saking singkatnya, seseorang yang mengalami fenomena ini seringkali tidak sadar bahwa dirinya baru saja tertidur.
Fenomena microsleep juga dianggap sangat berbahaya karena seseorang dapat mengalaminya bahkan dengan mata terbuka.
Gejala yang sering ditimbulkan dari microsleep antara lain:
Microsleep sendiri disebabkan oleh sleep deprivation atau kurang tidur, yakni tidur kurang dari 4 jam per malam.
Selain itu, fenomena ini juga bisa terjadi akibat kondisi masalah kesehatan tertentu seperti diabetes, tekanan darah tinggi, ngorok, gangguan cemas, obesitas, dan depresi.
Dilansir dari penjelasan Dr.Tirta dan Dr. Jeff Aloys, terdapat sejumlah cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya microsleep, yakni:
[hc]