ThePhrase.id – Helm merupakan komponen terpenting dalam mengendarai sepeda motor di jalanan karena manfaatnya adalah melindungi kepala dari benturan yang rentan dialami para pengendara sepeda motor.
Maka dari itu, penting untuk membeli helm yang aman dan dapat melindungi kepala dengan baik. Selain berstandar SNI, ada baiknya juga bagi para pengendara maupun penumpang sepeda motor untuk mengetahui ragam kaca atau visor helm.
Pasalnya, terdapat berbagai macam visor helm yang berbeda, mulai dari bentuk, hingga warnanya. Maka dari itu, sebelum membeli, penting untuk mengetahui jenis visor helm yang seperti apa yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing individu.
Seperti namanya, visor bening atau clear adalah jenis visor yang berwarna bening. Umumnya, visor ini adalah bawaan dari pabrik. Keunggulannya adalah memiliki visibilitas yang tinggi dan cocok digunakan pada malam hari. Namun, kelemahannya adalah jika digunakan di siang hari saat cahaya matahari intensitasnya tengah tinggi, dapat membuat silau pengendara.
Berbeda dengan yang bening, visor ini memiliki warna yang gelap. Tujuan kaca yang gelap ini adalah untuk membuat pengendara nyaman saat berkendara di siang hari yang silau dengan meredam cahaya yang masuk dan meminimalisir rasa silau. Tetapi, kelemahannya adalah karena gelap, di malam hari cahaya yang masuk menjadi terbatas dan menurunkan visibilitas pengendara.
Namun, perlu diketahui bahwa terdapat dua macam visor yang gelap, dark dan smoked. Dark adalah yang gelap, dan smoked adalah yang berada di antara gelap dan terang. Smoked tidak sebening clear visor, tetapi tidak segelap dark. Sehingga, dapat meredam cahaya matahari di siang hari, tetapi mampu membuat cahaya masuk di malam hari.
Berbeda dengan kedua visor di atas, visor iridium memiliki lapisan film tertentu yang khas. Biasanya berwarna-warni seperti blue, gold, red, dan silver. Visibilitas untuk pengendara mirip dengan visor smoked. Namun, kekurangannya adalah lapisan film iridium yang menjadi ciri khas ini rawan terkelupas.
Setelah mengetahui ragam variasi dari warna visor, berikut merupakan jenis jenis visor helm yang sering ditemukan di pasaran:
Visor cembung merupakan visor default yang didapat ketika membeli helm pada umumnya di pasaran Indonesia. Sesuai namanya, visor ini memiliki bentuk yang cembung dan memiliki kemampuan aerodinamis yang baik.
Berbeda dengan visor cembung yang umum pada helm sehari-hari, visor dengan kaca yang flat lebih umum digunakan sebagai helm para pembalap. Sesuai namanya, visor helm ini datar atau flat dan memiliki keuntungan tersendiri dari bentuknya yang datar.
Visor flat dapat dipasangkan beberapa aksesori yang tujuannya menunjang riding experience dari pengendara, salah satunya adalah pemasangan tear off dan pinlock. Tear off biasanya berbentuk lembaran film yang fungsinya melindungi visor dari pantulan kerikil dan debu yg mampu merusak visor. Selain itu flat visor seringkali dipasangkan dengan pinlock yang memiliki fungsi untuk mengurangi embun pada visor saat berkendara, khususnya di cuaca dingin atau ketika sedang berhenti.
Terakhir adalah double visor, yang dikatakan terobosan jenius dalam industri per-helman. Disebut double karena terdapat dua visor di dalam satu helm. Pertama adalah visor clear yang menjadi kaca terluar dan visor utama, visor keduanya adalah visor gelap yang berbentuk kacamata dan tertanam di dalam helm.
Cara menggunakannya adalah ketika tengah berkendara di siang hari dan ingin menggunakan visor gelap, cukup geser tuas double visor, dan visor gelap akan turun dan menutupi mata pengendara. Jika ingin mengembalikannya, putar kembali tuas sehingga visor gelap masuk ke dalam. Dengan double visor ini, pengendara dapat berkendara dengan nyaman di pagi maupun malam hari. [rk]