ThePhrase.id – Pabrikan Korea Selatan Hyundai menawarkan varian flagship di bawah brand Hyundai, yakni Grandeur. Pada pertengahan Oktober ini, Hyundai memberikan pembaruan yang benar-benar berbeda untuk sedan besar mewah satu ini.
Di luar dari Korea Selatan, Grandeur diberi nama Azera. Pembaruan ini merupakan generasi ketujuh, sebelumnya generasi keenam diluncurkan pada tahun 2016. Setelah enam tahun, Grandeur tampil lagi ke hadapan dunia dengan gagah dan desain yang futuristik.
Hyundai Grandeur. (Foto: hyundai.com)
"Grandeur generasi ketujuh menyampaikan rasa hormat kami pada masa lau, serta komitmen untuk melangkah ke masa dapan. Kami menciptakan standar baru pada pasar sedan premium melalui desain emotif dan pengalaman pelanggan yang telah disempurnakan," ujar Executive Vice President and Head of Hyundai Design Center, SangYup Lee, dilansir dari siaran pers resmi Hyundai, (19/10/2022).
Desain modern futuristis
Seperti yang dikatakan SangYup Lee, Hyundai menciptakan standar pada pasar sedan premium baru dengan desain baru dari Grandeur ini. Pasalnya, sedan ini memiliki desain yang sangat berbeda dari pendahulunya.
Kali ini, desainnya terlihat lebih gagah, tetapi tetap berkelas dengan sentuhan futuristik pada berbagai sisinya. Dimulai dari fasad depan, grillenya terpampang memanjang dengan headlamp pada kedua sisinya yang dilengkapi dengan frame kotak.
Hyundai Grandeur. (Foto: Instagram/hyundai)
Di atas grille yang panjang tersebut, terdapat lampu daytime running light (DRL) memanjang yang kini mulai marak digunakan Hyundai pada model-model barunya seperti Hyundai Staria dan Hyundai Stargazer. DRL ini membuat tampilan semakin futuristik, bahkan bak robot.
Lampu memanjang bukan hanya diberikan pada bagian depan, melainkan juga pada bagian belakang. Rear lampnya memanjang dari bodi samping belakang mobil hingga ke area trunk atau bagasi belakang sedan ini.
Dari bagian samping, Hyundai menekankan desain frameless. Tak terlihat ada frame di bodi sampingnya, termasuk bagian jendela, sehingga menciptakan kesan sleek dan mahal. Ditambah lagi door handlenya menggunakan desain auto-flush yang mana gagang pintu rata dengan bodi saat tidak digunakan.
Beralih ke bagian interior, Grandeur memiliki desain yang mewah dengan jok berwarna terang dan interior berwarna krem kecoklatan pada berbagai sisinya.
Pada dasbornya terdapat layar yang memanjang untuk sisi pengemudi hingga ke bagian tengah untuk layar infotainment. Di bagian bawah layar infotainment tak banyak tombol, melainkan terdapat layar lagi untuk pengaturan kursi dan operasional lainnya.
Setir kemudinya terinspirasi dari desain Grandeur generasi pertama, tetapi telah didesain ulang untuk kenyamanan dan kemudahan pengemudi.
Yang unik adalah bagian door trim hingga dasbor depan terdapat lampu atau mood lighting yang membentang panjang. Lampu ini mengeluarkan warna yang hangat atau warm color yang bertujuan untuk memberikan kenyamanan dan menciptakan nuansa tenang bagi penumpang.
Berbagai permukaan interiornya menggunakan kayu asli, kulit Napa, dan aluminium. Kulit napa eco-process dipilih untuk memenuhi aspek keberlanjutan dan ramah lingkungan. Kulit tersebut juga didesain menggunakan motif tradisional Korea untuk menciptakan kekhasan.
Sayangnya, Hyundai belum memberikan informasi lebih lanjut terkait mobil mewah ini. Seperti spesifikasi mesin, performa, dimensi, hingga harga masih belum diketahui oleh publik. Mobil ini akan diluncurkan di tahun 2023 mendatang. [rk]