ThePhrase.id – Setelah menjual Kona dan Ioniq, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengkonfirmasi akan mengeluarkan kendaraan listrik baru yakni Ioniq 5 dan akan diproduksi di Indonesia.
Dua mobil listrik sebelumnya yang dijual di Tanah Air bukanlah unit yang dirakit di pabrik milik Hyundai di Indonesia, tetapi diimpor dari Korea Selatan. Sehingga tidak mendapatkan PPnBM nol persen, dan harganya lebih mahal.
Sedangkan Ioniq 5 merupakan kendaraan listrik Hyundai pertama yang akan dijual dan diproduksi di Indonesia. Perakitan secara lokal ini memiliki keuntungan PPnBM menjadi nol persen berdasarkan PP Nomor 74/2021.
Hyundai Ioniq 5. (Foto: hyundai.com)
Meskipun begitu, harga dari Ioniq 5 ini diperkirakan akan lebih tinggi dari Kona maupun Ioniq walau diproduksi secara lokal. Hal ini disebabkan kelas Ioniq 5 yang lebih tinggi dari kedua mobil listrik yang telah lebih dulu dijual di Indonesia.
Dilansir dari laman resmi Hyundai Indonesia, Hyundai Kona dijual dengan harga Rp 697 juta, sedangkan Hyundai Ioniq dijual seharga Rp 637 juta. Di Korea Selatan, Ioniq 5 versi standard sebelum dapat keringanan pajak dijual seharga Rp 651 jutaan. Jika diproduksi di Indonesia, harganya diperkirakan sekitar Rp 750 jutaan.
Ioniq Electric yang telah beredar di pasaran dengan Ioniq 5 merupakan dua mobil yang berbeda, mulai dari jenis, tampilan, spesifikasi, hingga fitur. Mobil ini merupakan mobil listrik yang terinspirasi dari mobil Pertama Hyundai yaitu Pony. Sehingga, tampilannya merupakan modernisasi dari Pony yang rilis di tahun 1975-an.
Tampilan depan dan belakang Hyundai Ioniq 5. (Foto: Hyundai.com)
Mobil ini pertama kali melantai di Korea Selatan sebagai Battery Electric Vehicle (BEV) yang ramah lingkungan pada Februari 2021. Penjualan Hyundai pada segmen kendaraan listrik menjadi yang tertinggi di Indonesia pada tahun 2021. Hal ini membuat Hyundai optimis untuk memperkenalkan kendaraan listrik lain ke Indonesia yang sebelumnya telah menjadi favorit bagi warga Korea Selatan.
"Kona dan Ioniq telah mencatatkan sejarah mereka di Indonesia dan akan ada lebih banyak lagi pencapaian di masa mendatang. Kami akan memperkenalkan Ioniq 5 yang akan diproduksi oleh Hyundai di Indonesia," ungkap President Director PT HMID, Sung Jong Ha, dalam siaran persnya, dikutip dari Antara.
Ioniq 5 merupakan mobil pertama yang menggunakan Electric-Global Modular Platform (E-GMP), platform khusus yang dirancang Hyundai untuk EV di masa mendatang. Platform ini juga menawarkan multi-charging yang dapat mengisi daya hingga 80 persen hanya dalam 18 menit, atau menambah jarak berkendara hingga 100 km hanya dalam pengisian daya 5 menit.
Interior Hyundai Ioniq 5. (Foto: hyundai.com)
Selain itu, konsep dari mobil ini merupakan 'Living Space' sehingga kabinnya memiliki kabin yang sangat luas dan menciptakan kesan 'Spacious and Welcoming'. Keleluasaan tersebut juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya dengan kursi depan dan belakang yang adjustable.
Dengan konsep ini, maka meski jenisnya adalah compact crossover, Hyundai Ioniq 5 dapat menjadi mobil keluarga yang membutuhkan ruang yang luas di dalamnya. Ruang yang luas ini juga tercipta dari sumbu roda atau wheelbase yang lebih panjang. [rk]