auto

Jarang Terdengar, Apa Itu Teknologi Crash Cushion dan Fungsinya di Jalan Tol?

Penulis Rahma K
May 23, 2024
Crash cushion di persimpangan jalan tol. (Foto: bpjt.pu.go.id)
Crash cushion di persimpangan jalan tol. (Foto: bpjt.pu.go.id)

ThePhrase.id – Apakah kamu pernah mendengar crash cushion yang ada di jalan tol? Crash cushion merupakan sebuah benda yang berwarna kuning reflektif dengan garis hitam yang teraplikasi bersama marka jalan tol berbentuk tumpul.

Crash cushion merupakan sebuah inovasi teknologi berupa bantalan peredam yang umumnya ditempatkan di ujung persimpangan petunjuk arah atau percabangan antara pintu keluar atau off ramp dan jalur utama.

Bukan hanya sekadar benda yang ditempatkan di persimpangan jalan, crash cushion memiliki fungsi sebagai peredam benturan jika terjadi kecelakaan di jalan percabangan di jalan tol. Dengan crash cushion ini, fatalitas kecelakaan dapat berkurang.

Dilansir dari laman Instagram PUPR Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), crash cushion biasanya terpasang di jalan tol yang banyak kendaraan dengan kecepatan tinggi. Beberapa ruas tol yang telah dilengkapi dengan crash cushion adalah:

  • Tol Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat Sumatra
  • Tol Serang Panimbang
  • Tol Cengkareng Kunciran
  • Tol Jagorawi
  • Tol Jakarta Cikampek
  • Akses Tol BIJB Kertajati
  • Tol Batang Semarang
  • Tol Semarang Solo
  • Tol Solo Ngawi
  • Tol Krian - Legundi - Bunder 0 Manyar (KLBM)
  • Tol A.P. Pettarani Sulawesi

Di jalan tol yang panjang, tak sedikit pengendara yang memacu mobilnya dengan kecepatan yang tinggi. Ketika ada satu dan lain hal yang menyebabkan kecelakaan terjadi dan membuat mobil menabrak ujung pagar pengaman jalan tol, mobil dapat mengalami kecelakaan fatal jika tak dilengkapi crash cushion.

Tak sedikit juga kecelakaan di jalan tol yang terjadi di dekat persimpangan dan mobil menabrak ujung pagar pengaman yang tak dilengkapi dengan crash cushion membuat mobil terbelah atau bahkan ujung pagar jalan menerobos masuk ke kabin mobil melalui kaca depan.

Jika hal ini terjadi, maka bukan hanya mobil yang akan rusak, tetapi juga keselamatan pengemudi dan penumpang terancam. Maka dari itu, selain menjadi kewajiban bagi pengendara untuk mengendarakan mobilnya dengan bertanggung jawab, crash cushion sebagai bagian dari jalan tol juga berfungsi untuk meminimalisir dampak saat terjadi kecelakaan.

Dikutip dari laman resminya, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR menjadikan Transformasi, Inovasi, dan Modernisasi (TIM) sebagai pedoman untuk menghasilkan target capaian jalan tol yang berkelanjutan di masa depan dengan mengacu pada Teknologi Toll Road 4.0.

Crash cushion sendiri merupakan inovasi teknologi sebagai upaya pemerintah dalam meningkatkan pengelolaan infrastruktur jalan tol yang berkualitas dan berkeselamatan bagi setiap pengendara. [rk]

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic