Jual Mahal ke Bayern Munchen, Thomas Tuchel Jadi Kandidat Kuat Pelatih Manchester United Musim Depan

ThePhrase.id - Siapa yang menyangka setelah beberapa kali dipecat, Thomas Tuchel tetap punya bargaining yang tinggi. Kini, ia menjadi kandidat terkuat untuk melatih Manchester United pada musim depan.

Desas-desus beredar Manchester United akan memecat Erik ten Hag seusai babak final Piala FA 2023-2024 kontra Manchester City di Wembley Stadium pada Sabtu, 25 Mei 2024 malam WIB.

Tuchel didepak Paris Saint-Germain (PSG), Chelsea, dan Bayern Munchen pada enam tahun terakhir karier kepelatihannya, akan tetapi ia tetap berharga di mata Manchester United.

Tuchel juga sedang menganggur. Pada akhir musim ini, kontraknya diputus Bayern Munchen. Ia sempat diminta kembali untuk menangani Munchen pada musim depan, namun ditolaknya.

Tuchel mungkin sudah telanjur sakit hati dengan keputusan Bayern Munchen pada pertengahan musim ini. Ketika itu, FC Hollywood memilih untuk melengserkannya pada akhir musim.

Akan tetapi, belum juga musim 2023-2024 berakhir, Bayern Munchen berubah pikiran dan meminta Tuchel bertahan. Pasalnya, FC Hollywood mendapatkan penolakan dari banyak pelatih.

"Thomas Tuchel muncul sebagai kandidat terdepan untuk menggantikan Erik ten Hag sebagai manajer Manchester United jika klub memutuskan untuk melakukan perubahan," tulis laporan The Guardian.

"Ada kepercayaan diri di Manchester United bahwa ia memiliki temperamen untuk menangani pemain berpengalaman dan kekaguman terhadap CV yang mencakup memenangkan Liga Champions 2020-2021 bersama Chelsea," beber The Guardian.

Selain Tuchel, Manchester United juga mempertimbangkan empat nama lainnya untuk menjadi penerus Ten Hag, mulai dari Kieran McKenna (Ipswich Town), Thomas Frank (Brentford), Gareth Southgate (Timnas Inggris), dan Mauricio Pochettino yang baru meninggalkan Chelsea.

"Kieran McKenna dari Ipswich Town, yang menjadi target Chelsea dan Brighton & Hove Albion, Thomas Frank dari Brentford, manajer Timnas Inggris, Gareth Southgate, dan Mauricio Pochettino, yang meninggalkan Chelsea juga masuk dalam daftar tersebut," tegas The Guardian.

Di bawah kepemimpinan Ten Hag di musim ini, Manchester United mengalami pencapaian terburuk di Premier League sejak 1990. Setan Merah cuma bisa bertengger di posisi kedelapan. (Rangga)