ThePhrase.id – Sejak tahun 2019, grup band Nidji yang dikenal luas oleh masyarakat Indonesia atas lagu-lagu hitsnya mendapatkan vokalis baru yang bernama Muhammad Yusuf Nur Ubay atau yang lebih akrab dipanggil Ubay.

Pergantian vokalis baru itu dilakukan melalui kompetisi pencarian vokalis baru bertajuk #MimpiAdalahKunci2019 usai sang vokalis, Giring Ganesha, memutuskan keluar dari band tersebut untuk maju sebagai calon anggota legislatif di Pileg 2019.

Dari total lebih dari 2000 pendaftar yang datang dari berbagai penjuru Indonesia, terpilih 10 peserta terbaik, termasuk Ubay. Kesepuluh peserta tersebut kemudian mengikuti sebuah konser Nidji mencari vokalis baru yang digelar di Bandung, Jawa Barat.

Sempat tidak menyangka

Ubay mengungguli peserta-peserta lain dan akhirnya terpilih sebagai vokalis baru Nidji. Dilansir dari Antara, laki-laki kelahiran 29 Maret 1996 tersebut sempat tidak menyangka akan dipilih sebagai pengganti Giring pada band yang dicintai masyarakat Indonesia tersebut.

"Nggak nyangka ya. Gue dulu zaman SD dengerin lagu mereka ini. Sampe gue sekarang ada di band-nya. Ya masih nggak nyangka aja," ungkap Ubay, Senin (7/11/22), dikutip dari Antara.

Meski begitu, tentunya masih banyak publik yang membanding-bandingkan dirinya dengan vokalis sebelumnya. Menghadapi hal ini, Ubay mengatakan telah menduga hal ini. Namun, ia merasa enjoy menjadi keluarga baru Nidji karena merasa sangat diterima.

"Kalau gue sih kayak waktu awal gue masuk ya. Sudah pasti orang bakal ngebandingin. Nggak mungkin orang nggak akan ngebandingin. Tapi seiring berjalannya waktu, karena teman-teman semua welcome sama gue, masukan gue juga bisa diterima dan nggak ada harus gimana-gimana, jadi masih enjoy saja," tutur Ubay.

Awalnya kaku, kini natural di atas panggung

Kendati demikian, Ubay sendiri mengakui bahwa pada awalnya ia merasa bahwa dirinya kaku dan bingung apa yang harus dilakukan di atas panggung. Seiring berjalannya waktu, Ubay telah menguasi panggung dan dapat vibing dengan band maupun penonton.

"Gue dulu memang kaku banget sih. Kayak gue bingung di panggung mau ngapain. Nervous itu pasti. Sampai sekarang pun tiap mau perform pasti," kata Ubay.

Sementara itu, gitaris Nidji, Ramadhista Akbar mengatakan bahwa memang butuh waktu dan proses bagi Nidji dengan formasi baru ini. Tak dapat secepat kilat publik menerima formasi terbaru yang telah dipilih para anggota Nidji lainnya melalui serangkaian proses itu.

"Tapi semuanya proses sih. Dari 2019 ke 2022 memang nggak bisa secepat kilat. Butuh waktu. Dan ini setelah adaptasi hampir 4 tahun ini, tahun 2022 menurut aku levelnya Ubay sudah menjiwai, memiliki, dan feel-nya lebih dapet. Dan dia maksudnya sudah 'Gue Nidji' gitu," beber Rama.

Pernah ikut Indonesian Idol dan jago bermain saxophone

Sosok Ubay ternyata bukanlah orang yang benar-benar baru di atas panggung. Sebagian publik telah mengenalnya, terutama yang mengikuti ajang pencarian bakat Indonesian Idol musim ke-8.

Laki-laki kelahiran Magelang, Jawa Tengah itu mengikuti audisi dari Yogyakarta ketika usianya baru menginjak 17 tahun. Ia bahkan menjadi Daniel's Choice, yaitu pilihan sang pembawa acara, Daniel Mananta, dari peserta di Yogyakarta agar dapat langsung maju ke juri tanpa mengantri.

Ketiga juri, yakni Ahmad Dhani, Raisa, dan Indra Lesmana dibuat terpukau oleh vokal Ubay. Namun, sebelum bernyanyi, Ubay yang mengalungi alat musik saxophone diminta terlebih dahulu memainkan saxophone tersebut.

Pada awalnya, Ahmad Dhani dan Indra Lesmana meragukan kemampuannya. Karena ketika ditanya sejak kapan dirinya belajar alat musik tersebut, Ubay mengatakan sejak tahun 2012, yang mana baru dua tahun dari audisi tersebut.

Kendati demikian, ia memikat perhatian para juri dengan kemampuannya dalam memainkan alat musik yang diajarkan teman sang ayahnya.

Di audisi pertama, ia menyanyikan lagu Billy Joel yang berjudul "Everybody Has A Dream" dan mendapatkan Golden Ticket. Selanjutnya, pada babak eliminasi Ubay terus lolos pada setiap babak. Hingga akhirnya ia masuk dalam 13 kontestan yang terpilih untuk berlaga di babak spektakuler.

Sayangnya, Ubay belum berhasil memenangkan Indonesian Idol 2014 atau musik ke-8 tersebut. Ia harus tereliminasi pada babak Spektakuler 10 atau pada 5 besar. Sebelumnya, ketika Ubay nyaris tereliminasi, para juri menggunakan hak vetonya untuk menyelamatkan Ubay. [rk]