ThePhrase.id – Berita baik datang dari industri otomotif Tanah Air. Mobil listrik yang diproduksi pabrik pertama Hyundai di Asia Tenggara yang berlokasi di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Ioniq 5 telah dipesan sebanyak 1.700 unit.
Hal ini dibuktikan dengan SPK atau Surat Pemesanan Kendaraan sebanyak 1.700 SPK sejak diluncurkan pada Maret 2022 hingga awal Mei 2022.
Angka ini dapat dikatakan angka yang positif dan cukup fantastis. Pasalnya, di tahun 2021 kemarin Hyundai telah memimpin segmen mobil listrik Indoensia dengan Hyundai Kona EV dan Hyundai Ioniq EV yang mendominasi hingga 87 persen marketshare.
Hyundai Ioniq 5 di IIMS 2022. (Foto: Rahma K/ThePhrase.id)
Jumlah dari penjualan kedua mobil listrik milik Hyundai di Indonesia tahun 2021 tersebut mencapai angka 605 unit. Sedangkan Ioniq 5 yang baru saja diluncurkan telah mencapai SPK dua kali lipat dari penjualan dua model mobil listrik Hyundai tahun lalu.
Namun, pihak Hyundai mengatakan bahwa mobil listrik ini baru diproduksi sebanyak 100 unit per April 2022. Selain karena pabrik yang baru saja diresmikan pada Maret 2022 lalu, produksi yang baru sedikit ini juga dikarenakan proses produksi yang baru saja dimulai.
Pihak Hyundai mengatakan jumlah pemesanan ini di luar dugaan. "Karena produksi kan baru bulan (April) lalu kita mulai ya, jadi kurang lebih baru 100-an (kita produksi). Dari awal kita surprise sih, istilahnya minat dari masyarakat cukup tinggi," ujar Sales Director PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Erwin Djajadiputra dilansir dari Detik.
Bahkan, pemesanan terjauh datang dari seorang pelanggan yang berdomisili di Papua. Selain itu, setiap harinya pemesanan bertambah sekitar 50 hingga 60 SPK. Untuk itu, Hyundai akan meningkatkan kapasitas produksi untuk memenuhi permintaan konsumen Indonesia.
Hyundai Ioniq 5 di IIMS 2022. (Foto: Rahma K/ThePhrase.id)
"Kami sangat mengapresiasi sambutan masyarakat Indonesia terhadap produk BEV (Battery Electric Vehicle) pertama Hyundai yang dirakit di Indonesia. Ini merupakan pencapaian dan motivasi baru Hyundai untuk terus berinovasi ke depannya," tutur Chief Operating Officer (COO) HMID, Makmur.
Sedangkan dari segi varian yang diminati masyarakat Indonesia, Hyundai mengklaim tipe tertinggi lah yang paling banyak diminati pelanggan. Untuk warna yang paling diminati adalah Gravity Gold Matte, disusul dengan Magnetic Silver metallic, Optic White, dan Midnight Black Pearl.
Harga dan Varian Hyundai Ioniq 5
Setelah unit Ioniq 5 secara resmi diluncurkan dan juga pabrik petama di Asia Tenggara yang memproduksi kendaraan listrik rakitan lokal diresmikan, Hyundai mengeluarkan harga resmi dari Ioniq 5 pada 21 April 2022 silam.
Dilansir dari laman resmi Hyundai, berikut adalah harga 4 (empat) varian Ioniq 5 yang ditawarkan di Indonesia:
Hyundai Ioniq 5 di IIMS 2022. (Foto: Rahma K/ThePhrase.id)
- IONIQ 5 Prime Standard Range Rp718.000.000,- (OTR Jakarta)
- IONIQ 5 Prime Long Range Rp759.000.000,- (OTR Jakarta)
- IONIQ 5 Signature Standard Range Rp779.000.000,- (OTR Jakarta)
- IONIQ 5 Signature Long Range Rp829.000.000,- (OTR Jakarta)
Sedangkan pada warna eksteriornya, Hyundai menawarkan lima pilihan warna, yaitu Optic White, Magnetic Silver Metallic, Titan Gray Metallic, Midnight Pearl, dan Gravity Gold Mate (khusus warna ini terdapat tambahan Rp 3,5 juta berlaku untuk semua tipe). Untuk warna interiornya hanya tersedia dalam satu warna, yaitu Black 1-tone.
Ioniq 5 juga menjadi kendaraan listrik pertama Hyundai yang menggunakan Electric-Global Modular Platform (E-GMP). Platform ini memberikan fleksibilitas, performa berkendara yang bertenaga, peningkatan jangkauan berkendara, penguatan fitur keselamatan, dan ruang kabin yang sangat luas.
Selain itu, mobi lini juga telah dilengkapi dengan Hyundai SmartSense sehingga kemanan dan kenyamanannya terjaga. Ukuran yang mid-size juga menjadi salah satu faktor diminatinya oleh masyarakat Indonesia. [rk]