Mobil Terendam Banjir, Apa yang Harus Dilakukan?

ThePhrase.id – Musim hujan telah tiba, masyarakat harus berhati-hati, nih! Terutama bagi yang memiliki kendaraan pribadi seperti mobil. Hujan yang dapat turun dengan deras secara tiba-tiba dapat membahayakan pengemudi dan juga kendaraannya.

Mobil bisa terendam banjir, apabila berada di jalanan yang datarannya rendah dan hujan turun dengan sangat deras. Lantas, apa yang harus dilakukan bila mobilmu terendam banjir? Jangan asal menyalakan ya! Simak langkah-langkah yang harus dilakukan ini:

1. Lepaskan Kabel Aki

Langkah paling pertama yang harus dilakukan adalah melepas kabel aki dari mobil untuk menghindari korsleting. Kabel aki memiliki hubungan dengan kelistrikan dari mobil, jika tidak segera dicabut, maka akan menyebabkan korsleting karena air merupakan penghantar listrik yang baik.

2. Nonaktifkan Rem Tangan

Jika kendaraan masih dalam keadaan di dalam air, maka segera nonaktifkan rem tangan. Air banjir dapat membahayakan kampas rem. Apabila terendam banjir dapat membuat kampas rem melekat pada roda atau lengket. Agar tidak terbawa arus banjir, dapat mengganjal roda dengan batu yang besar. Pada mobil bertransmisi manual, bisa juga mengganjal dengan memasukkan gigi mesin ke gigi satu. Sedangkan untuk mobil bertransmisi otomatis, bisa pindahkan perseneling pada mode parking.

3. Jangan Nyalakan Mobil

Saat mobil  masih dala keadaan terendam banjir, jangan pernah mencoba menyalakan mesin untuk melajukannya. Selain berbahaya, juga akan merusak mobil. Air dapat masuk ke dalam mesin, ke saluran oli, dan menyebabkan korsleting listrik. Apabila kamu mencoba menyalakannya, maka air yang masuk akan lebih banyak lagi. Apabila sudah surut dan ingin memindahkan mobil, dapat dilakukan dengan mendorong mobil tersebut.

4. Bawa ke Bengkel Terdekat / Hubungi Jasa Towing

Setelah banjir surut, segera bawa ke bengkel terdekat jika dapat ditempuh dengan didorong karena mobil tidak boleh dinyalakan meskipun setelah banjir. Jika tidak, segera hubungi jasa towing untuk membawa ke bengkel terdekat. Semakin cepat ditangani, diharapkan dapat menyelamatkan komponen lebih cepat.

5. Periksa Keadaan Oli dan Bahan Bakar

Sembari menunggu jasa towing, atau saat banjir sudah surut, kamu dapat memeriksa keadaan oli dan bahan bakar. Periksa apakah oli tercampur dengan air saat terendam banjir, dan apakah bensin tercampur dengan air. Kuras air yang tercampur dengan oli, dan kuras tangki bahan bakar apabila terindikasi air masuk ke dalamnya.

Itu dia langkah-langkah yang harus dilakukan apabila mobilmu terendam banjir baik di jalanan ataupun di garasi rumah. Jadi, hindari menyalakan mobil dan langsung bawa ke bengkel terdekat ya! Perhatikan juga interior mobil seperti jok, terutama yang berbahan kulit. [rk]