leader

Nita Yudi, Nakhoda Para Pengusaha Wanita Indonesia & Asia Tenggara

Penulis Rahma K
Aug 02, 2021
Nita Yudi, Nakhoda Para Pengusaha Wanita Indonesia & Asia Tenggara
Thephrase.id – ASEAN Women Entrepreneurs Network (AWEN), sebuah organisasi wanita pengusaha ASEAN yang beranggotakan perempuan pengusaha dari seluruh negara ASEAN baru saja menunjuk ketua barunya yang merupakan dari Indonesia.

Ir. Nita Yudi MBA, ditunjuk sebagai ketua AWEN periode 2021-2023 pada 24 Mei 2021 menggantikan ketua sebelumnya yang berasal dari Thailand. Nita yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) periode 2021 – 2026 kini menjadi nakhoda dua organisasi pengusaha wanita. Satu, para pelaku usaha wanita di tingkat nasional dan kedua pelaku usaha wanita tingkat Asia Tenggara.

Pada acara serah terima jabatan ketua AWEN, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati dan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi turut memberikan sambutan.

Acara serah terima jabatan ketua AWEN. (Foto: Kementerian PPPA)


Nita Yudi merupakan Ketua AWEN yang ke-4 setelah Vietnam, Filipina, dan Thailand. Sebagai Ketua IWAPI, Nita juga yang telah turut serta sejak awal terbentuknya AWEN sehingga mendapat kehormatan untuk menjadi Chairwomen AWEN periode 2021-2023.

Nita menegaskan, AWEN siap meningkatkan dan memperkuat kolaborasi jaringan dengan berbagai mitra strategis dan asosiasi lainnya.  AWEN, imbuh Nita, memiliki sejumlah tantangan sebagai dampak pandemi Covid-19 yang menyebabkan ekonomi dunia mengalami shock dan penurunan yang sangat drastis.

Namun demikian, sebagai pengusaha, Nita juga meyakini pandemi Covid-19 juga sekaligus sebagai game changer yang akan mendorong para pengusaha khususnya IWAPI dan AWEN, dengan sebagian besar UMKM di dalamnya untuk dapat tetap menggerakkan perekonomian bangsa.

“Saat ini, pergerakan diutamakan dari digitalisasi dalam dunia kesehatan, sosial dan pendekatan ikatan terhadap konsumen guna mengikuti perkembangan zaman di era 4.0,” ujar Nita.

Nita Yudi. (Foto: Instagram/nitayudi)


IWAPI sendiri merupakan organisasi yang membantu perempuan Indonesia menjadi pengusaha dengan memberikan informasi, advokasi, pendidikan dan pelatihan, serta akses ke lembaga keuangan yang telah berdiri sejak tahun 1975.

IWAPI telah memiliki lebih 30.000 anggota yang merupakan pengusaha kecil-menengah yang bergerak di bidang kreatif, dan telah memiliki 260 cabang di 34 provinsi di Indonesia.

Di tengah tantangan pandemi Covid-19, Nita mendorong kepada para pengusaha wanita untuk lebih memahami dan pindah haluan ke digital marketing. "Kita harus pindah, moving ke digital atau online kalau mau usaha kita hidup atau jalan terus," tandasnya.

Nita menegaskan, para pengusaha wanita Indonesia hendaknya melihat peluang dibalik tantangan pandemi Covid-19,  agar bisa keluar dari krisis ekonomi ini.

"Kita harus menyadari, di balik tantangan pasti ada peluang, buktinya banyak usaha kuliner yang tumbuh di masa pandemi. Contohnya saja usaha katering yang dikelola IWAPI, itu dalam sebulan omsetnya bisa sampai Rp 1 miliar," imbuhnya.

Perempuan yang memiliki nama lengkap Dyah Anita Prihapsari ini juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) pada bidang pemberdayaan perempuan periode 2015-2020. Selain itu, ia juga merupakan dosen di Universitas Persada Indonesia YAI.

Nita Yudi. (Foto: Instagram/nitayudi)


Jiwa kewirausahaannya sebagai perempuan ini merupakan turunan dari sang ibu. Dilansir dari tabloidbintang, ibu dari Nita Yudi merupakan seorang wirausaha salon dan sekolah kecantikan yang juga bergabung dengan IWAPI sejak Nita masih duduk di bangku SMP.

Menurut Nita, saat remaja ia belajar merias dan membantu ibunya di salon. Saat kuliah ia juga membuat tas dan aksesori untuk dijual ke teman-temannya. Kini, ia merupakan pengusaha sukses yang juga membantu memberdayakan wanita lain untuk menjadi pengusaha sukses.

Perempuan kelahiran tahun 1964 ini menempuh pendidikan S1 Arsitektur di Universitas Trisakti dan melanjutkan pendidikan magisternya di Oklahoma City University, Amerika Serikat pada jurusan Marketing Management dan mendapat gelar MBA atau Magister of Business Administration. [rk]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic