OJK & Industri Jasa Keuangan Targetkan Vaksinasi 10 Juta Orang

Thephrase.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bekerjasama dengan Industri Jasa Keuangan (IJK) dan Kementerian Kesehatan RI menargetkan akan menyalurkan vaksinasi kepada 10 juta orang hingga akhir Desember 2021. Vaksinasi tersebut akan menyasar para pegawai dan keluarganya, nasabah baik individu dan korporasi serta keluarga dan masyarakat umum dalam bentuk Corporate Social Responsibility (CSR).

"Sejak Juni lalu kita telah membantu penyaluran vaksinasi Covid-19 sebanyak 480 ribu untuk pegawai dan keluarga industri jasa keuangan serta para konsumennya. Kita usahakan bisa 10 juta sampai akhir tahun," kata Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso dalam keterangan tertulisnya, Minggu (11/7).

Menurut Wimboh, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 melalui Industri Jasa Keuangan di seluruh Indonesia ini diharapkan bisa mempercepat target pembentukan kekebalan komunitas di seluruh lapisan masyarakat sesuai target Pemerintah pada November mendatang.

"Sesuai arahan Presiden pada peresmian vaksinasi massal sektor jasa keuangan Juni lalu. Industri jasa keuangan diharapkan bisa menjadi sentra vaksinasi Covid sehingga mempercepat proses vaksinasi ke semua masyarakat," kata Wimboh.

Vaksinasi 5 Bank Nasional

Dalam mendukung target 10 juta vaksinasi, lima bank nasional yakni Mandiri, BRI, BNI, BCA, dan CIMB Niaga mulai menggelar vaksinasi massal bagi seluruh karyawan dan nasabah pada Selasa, 13 Juli 2021. Targetnya menyasar 144.473 orang hingga akhir tahun 2021.

Vaksinasi ini terbagi menjadi dua tahap. Tahap pertama menyasar sekitar 112.920 peserta dari masyarakat umum, nasabah, karyawan, dan keluarga karyawan Bank di 13 kota. Sedangkan, tahap kedua vaksinasi ini menargetkan 31.553 peserta dari masyarakat umum, nasabah, karyawan, dan keluarga karyawan Bank di 48 kota.

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mendukung penyelenggaraan vaksinasi tersebut dan menyarankan agar dilaksanakan hingga akhir tahun 2021.

“Saya ucapkan terimakasih atas kontribusinya yang luar biasa, mudah-mudahan amal ini di balas oleh Tuhan Yang Maha Esa berlipat kali, dan sekali lagi saya minta tolong kalau bisa diteruskan sampai Desember,” kata Menkes dalam sambutannya secara virtual, Selasa (13/7).

Menkes Budi menjelaskan, target vaksinasi di Indonesia secara keseluruhan berjumlah 208,3 juta orang, dan target itu akan dikejar dalam waktu 12 bulan sejak dimulainya vaksinasi di awal Januari 2021.

Budi menambahkan, program vaksinasi massal yang diinisiasi oleh 5 bank nasional ini, bisa membantu mencapai target vaksinasi 208,3 juta masyarakat Indonesia.

“Program ini bisa menjadi 300 ribu orang per hari secara kontinu sampai akhir tahun. Saya sudah bilang bahwa untuk menyelesaikan target ini tidak mungkin Kementerian Kesehatan melakukannya secara sendiri, tapi kita harus bersama-sama,” tandasnya.

Vaksinasi ini, imbuh Menkes, tidak bisa dilakukan dalam bentuk program, harus dibangun suatu gerakan di mana setiap komponen bangsa mampu merasa terpanggil untuk mengajak dan melakukan vaksinasi. Menkes juga memberikan apresiasi kepada OJK dan perbankan yang telah membantu melaksanakan vaksinasi bagi masyarakat Indonesia. (Rahma)