Thephrase.id – Pertamina Hulu Energi (PHE) North Sumatera Offshore (NSO) menggandeng Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe dan SKK Migas menggelar vaksinasi bagi pekerja, mitra kerja, dan keluarga, di lingkungan Production and Operation (APO) Field Lhokseumawe dan Aceh Utara pada akhir Juni 2021.
PHE NSO menggelar vaksinasi tahap 1 di Kota Lhokseumawe. (Foto. Dok. PHE NSO)
Kegiatan vaksinasi yang dipusatkan di area perkantoran APO Field Kota Lhokseumawe, merupakan tahap 1 yang rencananya akan dilanjutkan tahap 2 pada 25 Juli 2021.
Field Manager APO Field, Dirasani Thaib, menjelaskan bahwa pelaksanaan vaksinasi tahap pertama ini diikuti hampir seluruh pekerja dan mitra kerja PHE NSO dengan antusias. Hal ini dapat dicapai berkat sosialisasi dan edukasi yang baik yang dilakukan oleh Fungsi HSSE.
“Sosialisasi mulai dilaksakan sejak 21 Juni 2021 melalui media online dan juga sosialisasi secara langsung di area kerja, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran pekerja dan mitra kerja akan pentingnya vaksinasi terhadap imunitas tubuh, seiring dengan meningkatnya kasus paparan COVID-19 di Indonesia,” ujar Dirasani.
Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 ini melibatkan vaksinator dari Puskesmas Kec. Banda Sakti dan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, dengan peserta sebanyak 251 orang.
PHE NSO menggelar vaksinasi tahap 1 di Kota Lhokseumawe. (Foto. Dok. PHE NSO)
“Saya berharap dengan adanya vaksinasi COVID-19 ini dapat membantu menjaga imunitas tubuh serta kesehatan pekerja dan mitra kerja di tengah kondisi pandemi, sehingga kegiatan operasional APO Field dapat tetap berjalan dengan baik,” imbuh Dirasani.
Apresiasi disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe, dr. Said Alam Zulfikar kepada SKK Migas dan APO Field atas inisiatif pelaksanaan vaksinasi tahap 1 ini.
Kami siap mendukung pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap kedua yang akan dilaksanakan pada 25 Juli 2021 nanti,” tandas Said.
Seperti diketahui, PHE NSO termasuk dalam Zona 1 Regional Sumatera, Subholding Upstream Pertamina yang mengelola Blok Migas lepas pantai yang diakuisisi Pertamina dari ExxonMobil pada Oktober 2015. Terletak di Selat Malaka Provinsi Aceh, dengan luas wilayah kerja 3.633 KM2. Blok NSO mulai berproduksi sejak 1996 dengan puncak produksi 400 juta kaki kubik per hari. (Rahma)