Profil Morgan Oey, Awali Karier sebagai Penyanyi hingga Sukses Jadi Aktor

ThePhrase.id – Siapa yang tak kenal dengan Morgan Oey? Pemilik suara yang merdu dan lembut ini adalah seorang penyanyi dan aktor yang terkenal berkat menjadi bagian dari boyband SM*SH.

Pemilik nama lengkap Handi Morgan Winata ini bergabung dengan mulai terjun ke dunia hiburan Tanah Air pada tahun 2010 ketika debut bersama SM*SH melalui singel berjudul "I Heart You" yang melejit dan meraih ketenaran besar pada seluruh membernya.

Morgan kemudian menjalani aktivitas sebagai penyanyi dan penampil dengan SM*SH dan mengeluarkan beberapa lagu hits lainnya seperti "Senyum dan Semangat", "Ada Cinta", dan lain-lain.

Namun, kiprahnya bersama SM*SH berhenti di tahun 2013 ketika Morgan memutuskan untuk hengkang dari grup yang membesarkan namanya tersebut. Alasan keluarnya adalah visi misi yang tak lagi sejalan dengan manajemen dan juga keinginan untuk melanjutkan pendidikan yang sempat tertunda akibat kesibukan tampil dan panggung ke panggung.

Namun, karena telah lama mengambil cuti perkuliahan, pemuda kelahiran 25 Mei 1990 ini tak dapat melanjutkan pendidikannya di Universitas Bina Nusantara (Binus) pada jurusan Teknik Informatika dan harus mengulang dari awal.

Alhasil, Morgan memilih untuk kembali ke kampung halamannya di Singkawang, Kalimantan Barat untuk menghabiskan waktu bersama keluarganya yang sebelumnya sulit dilakukan karena jadwalnya yang padat.

Meskipun mendapatkan waktu yang luang, Morgan mengaku tak lagi mendapatkan penghasilan dan menganggur di Singkawang selama tiga bulan. Bak oasis di tengah gurun, ia tiba-tiba dihubungi oleh seorang produser yang memberikan penawaran akting di sinetron.

Morgan yang sebelumnya telah mencicipi dunia akting bersama SM*SH di beberapa sinetron seperti Cinta Cenat-Cenut (2011-2012) dan Putih Abu-Abu (2012) kemudian menerima tawaran tersebut.

Sinetron pertamanya pasca keluar dari SM*SH adalah Surat Kecil untuk Tuhan the Series (2013). Ia juga bermain di beberapa sinetron lainnya seperti My Lovely Brother (2013), Merpati Tak Pernah Ingkar Janji (2013), dan Kau yang Berasal dari Bintang (2014).

Setelah itu, ia baru mendapatkan kesempatan utnuk bermain di film layar lebar. Film debutnya adalah Assalamualaikum Beijing (2014). Film ini membuat namanya mulai dikenal sebagai figur yang fokus menjadi aktor.

Berkat kemampuan aktingnya yang cemerlang, Morgan kemudian mendapatkan tawaran demi tawaran. Ia lebih fokus menyelami karya layar lebar, beberapa karyanya antara lain seperti Ngenest: Kadang Hidup Perlu Ditertawakan (2015), Jilbab Traveler: Love Sparks in Korea (2016), Sweet 20 (2017), Belok Kanan Barcelona (2018), dan Generasi Micin vs Kevin (2018).

Ia juga berperan pada film-film besar seperti My Stupid Boss 2 (2019), Eggnoid: Cinta & Portal Waktu (2019), Teka-teki Tika (2021), Srimulat: Hil yang Mustahal (2022), Puisi Cinta yang Membunuh (2023), Srimulat: Hidup Memang Komedi (2023), hingga yang terbaru adalah Suami yang Lain (2024).

Kemampuan pria berparas tampan ini telah diakui di kancah dunia. Hal ini dibuktikan dengan terlibatnya Morgan dalam film Korea Selatan berjudul Because I Hate Korea yang telah premier di Busan International Film Festival (BIFF) 2023 dan akan tayang secara resmi pada tahun 2024 ini.

Tak hanya film layar lebar, Morgan juga berperan pada beberapa serial web seperti Switch (2017), Cek Toko Sebelah the Series 2 (2019-2020), Imperfect the Series (2021), Jarak & Waktu (2021), Mendua (2022-2023), dan lain-lain.

Berbagai genre telah ia lakoni melalui judul-judul di atas. Mulai dari komedi, drama, aksi hingga horor berhasil ia perankan dengan baik. Maka dari itu, tak heran jika sosoknya masuk dalam sejumlah nominasi penghargaan dan juga memenangkannya. [rk]