ThePhrase.id - Permasalahan sampah elektronik (e-waste) telah menjadi isu yang semakin mendesak untuk diselesaikan, mengingat potensinya yang besar dalam mencemari dan membahayakan lingkungan apabila tidak dikelola dengan baik.
Menurut laporan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, timbunan sampah elektronik di Indonesia telah mencapai angka mencengangkan, yakni 2 juta ton. Sehingga, mengatasi permasalahan ini membutuhkan solusi yang inovatif dan berkelanjutan.
Sebagai bagian dari komitmennya untuk pelestarian lingkungan dan memberikan solusi nyata bagi konsumen, Samsung Electronics Indonesia telah meluncurkan SmartExchange. Program ini memberikan kesempatan kepada konsumen untuk membuang atau menjual produk elektronik lama mereka dengan cara yang ramah lingkungan.
Melalui SmartExchange, konsumen dapat menitipkan barang elektronik lama mereka untuk didaur ulang atau memilih opsi trade-in dengan produk terbaru dari Samsung, ditambah dengan pemasangan gratis.
“Membuang barang elektronik lama terkadang menjadi sebuah dilema, dengan ukurannya yang besar, biaya yang mahal, dan kurangnya informasi mengenai tempat pembuangannya. Namun, dengan kehadiran program SmartExchange dari Samsung, kita kini memiliki solusi cerdas untuk membuang ataupun menjual barang lama” kata Joseph Martius, Head of Home Appliances Business, Samsung Electronics Indonesia.
SmartExchange dirancang khusus untuk pelanggan yang membeli produk consumer electronics Samsung seperti mesin cuci, kulkas, microwave, TV, atau monitor melalui situs web samsung.com/id. Program ini menawarkan sistem tukar tambah dengan harga yang dijamin untuk produk lama sesuai dengan kondisinya.
Konsumen juga dapat titip jual produk atau titip buang (e-waste disposal) produk elektronik bekas mereka. Sampah elektronik yang dititipkan akan diproses oleh lembaga yang kompeten, sehingga ikut berkontribusi dalam melindungi lingkungan dari bahaya e-waste.
Untuk melakukan SmartExchange, konsumen dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
Ada beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi untuk mengikuti program SmartExchange antara lain produk masih menyala dan berfungsi normal, kondisi layar dan panel (pada TV dan monitor) atau gear, mesin, saluran air (pada mesin cuci), kompresor dan freon (pada refrigerator), pemanas dan grill (pada microwave), semua masih dalam kondisi normal dan tidak terdapat kerusakan.
Begitu juga dengan kondisi tombol-tombol dan knob masih lengkap dan berfungsi normal, termasuk untuk remote control (untuk produk TV dan Monitor). Kondisi fisik barang elektronik lama wajib terbilang cukup baik, seperti masih mulus atau terdapat lecet, baret, atau penyok maksimal di 4 titik.
Dengan SmartExchange, konsumen tidak hanya dapat mengupgrade peralatan elektronik mereka, tetapi juga berkontribusi dalam pelestarian lingkungan dengan cara yang praktis dan efektif. Untuk informasi lebih lanjut mengenai SmartExchange, kunjungi situs web Samsung. [nadira]