Solusi Aspal Sirkuit Mandalika, Dorna: Akan Dilapis Ulang

ThePhrase.id – Pemegang hak komersial MotoGP, Dorna Sports, memastikan telah menerima dengan baik keluhan mengenai aspal Sirkuit Mandalika. Dalam tes pramusim sepanjang akhir pekan kemarin, muncul masalah aspal yang mengelupas, hingga kerikilnya membahayakan pembalap. Rontokan aspal dan kerikil terutama ada di Tikungan 1. Benar, para pembalap dan tim suka dengan layout dan desain sirkuit. Standar keamanan, area run-off, dan gravel yang lebar, membuat semuanya nyaman. Tapi mereka mengeluhkan kondisi trek yang kotor, berdebu, bahkan begitu massif batu-batu kecil atau kerikil di lintasan. Semua karena permukaan aspal yang mengelupas.

Menanggapi hal itu Dorna Sports telah menyampaikan keterangan resmi. Bahwasannya perbaikan segera dilakukan, jelang MotoGP Indonesia pada 18-20 Maret 2022. "FIM (Federasi Motor Internasional) akan mengawali homologasi trek. Mereka sudah berkomunikasi dengan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) soal perbaikan yang harus dilakukan," begitu pernyataan pembuka dari Dorna Sports. "Seluruh perbaikan yang akan dilakukan harus selesai minimal 7 hari sebelum GP Indonesia," sambung pernyataan tersebut.

ITDC Sanggupi Permintaan FIM

Selaku pengembang dan pemilik Sirkuit Mandalika, ITDC, telah bersepakat dengan penilaian dan permintaan dari FIM. Semua pihak telah memberikan reaksi, agar pembenahan bisa cepat dilakukan dan memenuhi semua standar dari FIM. "Sirkuit akan dilapis ulang, mulai bagian sebelum Tikungan 17 hingga Tikungan 5. Venue juga dipersiapkan lebih maksimal, dengan mengedepankan teknologi," begitu pernyataan dari juru bicara ITDC. "ITDC bersama kontraktor utama PT Pembangunan Perumahan Tbk, serta Roadgrip Motorsport Indonesia (RMI), akan bekerja kerjas memenuhi tenggat yang ditetapkan FIM," sambung pernyataan ITDC.

Ingin Beri Pengalaman Terbaik

Direktur Utama Mandalika GP Association Priandhi Satria mengemukakan komitmen Indonesia untuk memberi pengalaman terbaik buat para pembalap dan seluruh tim MotoGP. Kalaupun ada kekurangan, akan diperbaiki secepat-cepatnya. "Semua pihak berkomitmen melakukan penyempurnaan berdasarkan catatan FIM. Kami ingin memastikan persiapan dari sisi sirkuit, fasilitas pendukung, hingga kualitas penyelenggaraan MotoGP Indonesia," kata Priandhi Satria. "Karena bagaimanapun juga pengalaman terbaik buat para pembalap adalah yang utama. Termasuk juga para penonton," imbuhnya. [fa]