ThePhrase.id - Syahrian Abimanyu pulang dari rantau. Kurang lebih setahun terakhir ia pergi ke Australia dan Malaysia. Sekarang ia balik kanan kembali ke rumah.

Sekitar setahun lalu Abi direkrut Johor Darul Takzim, klub raksasa Malaysia. Ia diproyeksikan sebagai pemain dari negeri jiran, yang dianggap memiliki potensi besar.

Tapi karena kuota pemain asing di JDT semusim kemarin sudah penuh, Abi dipinjamkan ke klub Australian League atau A-Leage, Newcastle Jets. Di sana ia beredar sekitar 6 bulan atau di paruh kedua musim 2020/2021.

Setelah itu Abi kembali ke JDT dan masuk tim utama untuk Malaysia Super League atau MSL 2021. Sayang kesempatan bermain di tim utama relatif minim.

Demi menyelamatkan menit bermainnya, Abi memutuskan menerima tawaran dari Persija. Ia merasa sudah cukup matang untuk bersaing di kompetisi dalam negeri lagi.

Abi diketahui pernah berkompetisi di Indonesia memperkuat Sriwijaya FC dan Madura United. Sekarang ia bertekad untuk bisa lebih berkembang lagi bersama Persija.

Persija Bukan Barang Baru

Sejatinya buat Abi Persija bukanlah barang baru. Ia pernah memakai kostum tim ibukota ini. Tepatnya Persija U-19 di Liga 1 U-19 2017.

"Anak-anak yang mau jadi pemain pasti tahu Persija tim sebesar apa. Semua pasti mau main di Persija," kata Abi.

"Jadi saya tidak berpikir panjang saat Persija memberi tawaran. Di Persija insya Allah saya dapat lebih banyak kesempatan bermain," imbuhnya.

Durasi Kontrak

Persija mendatangkan Abi dari JDT dengan status tebusan. Artinya Macan Kemayoran harus membebaskan Abi dari ikatan kontrak dengan JDT.

Kontrak yang disodorkan Persija tidak sebentar. Abi yang bermain di posisi gelandang, diharapkan bisa menambal kekurangan di lini tengah.

"Abi bagian dari proyek masa depan Persija yang kami mulai musim ini. Kontraknya di Persija kami tetapkan 2,5 tahun," ujar M. Prapanca, Presiden Klub Eropa. (Rahma)