ThePhrase.id – Menjelang Lebaran, tak sedikit masyarakat yang mulai bepergian kembali ke kampung halaman atau mudik. Ketika mudik dengan mobil pribadi melalui jalur darat, ada beberapa barang yang terlihat sepele tetapi sebenarnya wajib ada dalam perjalanan panjang.
Barang-barang ini kerap dilupakan, tetapi sangat penting jika mengalami hal-hal yang tidak terduga. Untuk itu, jangan lupa untuk bawa 5 barang ini saat mudik menggunakan mobil pribadi ya!
Ilustrasi mempersiapkan barang-barang untuk mudik lebaran. (Foto: Canva Pro/Odua Images)
1. Kotak P3K dan obat-obatan pribadi
Kehadiran kotak P3K dan obat-obatan pribadi sangat krusial di kendaraan pada saat mudik, sebab banyak hal-hal di luar dugaan yang mungkin terjadi selama perjalanan. Kotak P3K sesuai namanya menjadi sarana pertolongan pertama saat terjadi kecelakaan, sebelum mendapatkan perawatan yang lebih optimal dari tenaga medis.
Obat- obatan yang wajib ada dalam kotak P3K di antaranya adalah obat penurun demam atau pereda nyeri, obat diare, plester luka, perban dan kasa steril, alkohol dan obat luka, serta cairan pembersih mata. Untuk jenis obatan-obatan lainnya dapat disesuaikan dengan kebutuhan pemudik juga kapasitas dari kotak P3K.
Selain itu, penting juga untuk membawa obat-obatan pribadi yang disesuaikan dengan kondisi kesehatan tiap penumpang beserta pengemudi yang berada di dalam mobil tersebut. Sebagai contoh adalah obat asma, obat darah tinggi, dan lain-lain.
2. Tool kit dan ban serep
Tool kit dan ban serep pada setiap mobil sebenarnya merupakan sebuah keharusan untuk ada, terlebih saat melakukan perjalan jauh seperti mudik. Keberadaannya bisa menjadi penolong dan penunjang keselamatan apabila terjadi sesuatu pada mobil.
Adapun tool kit yang perlu dilengkapi adalah obeng plus dan minus, kunci set, dongkrak, segitiga pengaman, dan lain-lain. Sedangkan untuk ban serep, sebelum memulai perjalanan, periksa terlebih dahulu kondisinya, apakah masih dalam kondisi yang layak dan tidak kempes. Pemudik juga harus harus membekali diri dengan ilmu penggunaan tool kit dan cara pergantian ban sebelum melakukan perjalanan.
3. Makanan dan minuman
Meskipun kebanyakan pemudik tetap melaksanakan ibadah puasa ketika melakukan perjalanan, bekal makanan dan minuman tetaplah penting untuk dibawa selama perjalanan. Jarak yang jauh serta kemungkinan kemacetan yang terjadi selama arus mudik akan menguras tenaga khususnya untuk pengemudi. Sehingga jika dirasa tidak kuat dapat membatalkan puasa dengan bekal yang dibawa.
Bekal juga penting jika waktu berbuka puasa tiba saat pemudik berada di tengah-tengah kemacetan dan belum dapat memasuki rest area ataupun sampai di kota tujuan. Baik makanan ringan hingga makanan berat dapat dibawa, begitu juga air putih yang banyak.
4. Bantal leher dan selimut
Mengemudi dalam waktu yang lama dan jarak yang jauh tentu sangat melelahkan. Khususnya untuk pengemudi yang posisi duduknya tidak bisa senyaman penumpang, sehingga bagian leher dan pundak akan sangat terbebani. Pengunaan bantal leher dapat menjadi solusi untuk para pengemudi untuk meringakan permasalahan ini.
Selain itu, perlu juga untuk membawa selimut bagi penumpang terutama jika terdapat penumpang anak-anak yang lebih cenderung akan tidur dalam perjalanan. Berada di kabin mobil yang tertutup dengan AC yang menyala dapat membuat kedinginan. Selimut juga dapat membuat lebih nyaman.
5. Kantong Plastik
Barang yang satu ini mungkin terlihat sangat sepele, namun kantong plastik berguna pada berbagai kondisi. Sebagai contohnya adalah untuk muntah karena perjalanan panjang tidak jarang dapat membuat merasa pusing dan mual.
Selain itu, kantong plastik juga bermanfaat untuk membuang sampah-sampah di dalam mobil, hingga berbagai kebutuhan lain. [rk]