auto

Tips Aman untuk Motor Lewati Banjir

Penulis Rahma K
Oct 10, 2022
Tips Aman untuk Motor Lewati Banjir
ThePhrase.id – Musim hujan telah tiba. Ibu Kota Jakarta diguyur hujan setiap harinya hingga mengakibatkan banjir di berbagai daerah. Karena kondisi ini, pengendara harus ekstra hati-hati saat melintas, terutama bagi pengendara motor yang kerap menerobos banjir.

Sepeda motor melewati atau menerobos banjir merupakan pemandangan yang biasa pada musim hujan di Ibu Kota. Aktivitas yang padat dan juga jalanan yang otomatis menjadi macet ketika hujan lebat, membuat  pengendara memilih untuk menerobos banjir tersebut.

Namun, ada yang harus diperhatikan sebelum pengendara motor nekat menerobos banjir agar motor tak bermasalah dan rusak, nih!

Ilustrasi motor melewati genangan banjir. (Foto: Antara/Jojon)

1. Perhatikan ketinggian air


Sebelum menerobos banjir, pengendara motor perlu memerhatikan, menakar, dan memprediksi ketinggian air. Jika volume banjir sudah terlalu tinggi, tidak disarankan bagi pengendara untuk menerobos, karena dapat menyebabkan kerusakan yang fatal bagi kendaraan.

Perkirakan ketinggian air maksimal sekitar seperempat roda. Dengan ketinggian ini, motor masih aman untuk melintas, dan ketinggian air umumnya masih berada di bawah lubang knalpot. Karena, apabila air terlampau tinggi, dapat masuk ke filter udara juga  lubang knalpot.

Bagi pengguna motor matik, perlu diperhatikan karena filter udara pada motor matik umumnya lebih rendah daripada motor jenis lainnya. Sehingga, untuk motor matik tidak disarankan untuk menerobos banjir.

Apabila air masuk ke filter udara atau knalpot, mesin dapat seketika mogok dan memungkinkan terjadi kerusakan yang tidak diinginkan.

2. Jaga putaran mesin


Bagi motor matik maupun kopling, sangat penting untuk menjaga putaran mesin ketika melewati genangan air Teknik ini dilakukan dengan cara menjaga putaran gas secara konstan pada rpm tertentu, sehingga gas tidak terputus atau dalam keadaan idle.

Dengan menahan putaran mesin agar terus bergerak, harapannya tekanan dari gas buang mesin akan  mencegah air untuk masuk melewati lubang knalpot.

Teknik ini mungkin sedikit lebih sulit dilakukan pada motor matik dikarenkan sistem transmisinya, namun dapat disiasati dengan penggunaan rem bersamaan dengan memutar tuas gas.

3. Pertahankan gigi rendah


Untuk motor kopling atau motor bebek, saat melewati genangan air banjir salah satu teknik yang dapat digunakan adalah dengan mempertahankan gigi rendah. Dengan mempertahankan gigi paling rendah, maka akan memberikan rpm yang tinggi untuk mencegah air masuk ke dalam lubang knalpot melalui tekanan udara yang dihasilkan.

Perlu diingat, menerobos banjir merupakan pilihan terakhir. Apabila terdapat jalan lain yang tidak tergenang, lebih disarankan untuk menggunakan alternatif tersebut.

Namun, apabila motor terlanjur melewati banjir, ada baiknya untuk segera melakukan servis rutin ke bengkel terdekat guna meminimalisir kemungkinan masuknya air ke dalam mesin yang dapat merusak mesin ke depannya. [rk]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic