ThePhrase.id - Pelatih FC Barcelona, Ronald Koeman, mengalami insiden tidak mengenakkan setelah timnya kalah dari Real Madrid. El Clasico putaran pertama La Liga musim ini berlangsung di Camp Nou, Minggu 24 Oktober 2021. Pertandingan berakhir 2-1 untuk kemenangan El Real. La Blaugrana pun gagal memanjat klasemen papan atas. Sementara masih tertahan di luar lima besar. Persisnya di peringkat kesembilan.
Namun nasib sial dialami Ronald Koeman. Saat pergi meninggalkan stadion, mobil yang ditumpangi pelatih asal Belanda itu diserbu suporter El Barca. Puluhan fans mengepung mobil Ronald Koeman. Kejadian itu terekam kamera televisi dan CCTV. Jadi sudah viral. Ini merupakan kekalahan ketiga dalam tiga El Clasico beruntun buat Ronald Koeman. Musim kemarin dalam dua pertemuan di La Liga, Barcelona selalu kalah dari Real Madrid.
Puluhan fans yang memukul-mukul mobil Ronald Koeman dan meneriakkan kata-kata tidak bermartabat itu, membuat Barcelona mengeluarkan pernyataaan resmi. "FC Barcelona secara terbuka mengutuk tindakan kekerasan dan penghinaan yang dialami manajer kami saat meninggalkan Camp Nou," tulis pernyataan resmi Barcelona, Senin dini hari WIB tadi. "Klub akan mengambil tindakan keamanan dan disiplin, agar peristiwa yang tidak menyenangkan ini tidak terjadi lagi," begitu tambahnya.
Soal tindakan yang dilakukan suporter itu Ronald Koeman belum berbicara kepada media. Ia baru berbicara soal hasil pertandingan melawan Real Madrid. Dua gol Real yang membungkam Barca dihasilkan David Alaba menit 32 dan Lucas Vazguez menit 90+3. Sedangkan gol Barca dicetak Sergio Aguero menit 90+7. "Kami main bagus di babak pertama dan mengendalikan permainan. Punya peluang untuk unggul di papan skor," kata Ronald Koeman. "Tapi di babak kedua, Real bertahan dengan baik. Kami tidak bisa menciptakan keadaan bahaya buat mereka," imbuhnya. Ronald Koeman juga merasa kecewa dengan kekalahan ini. "Saya kecewa dengan hasilnya, tetapi tidak dengan apa yang telah kami lakukan sebagai sebuah tim. Dalam El Clasico kekalahan berarti lebih dari kehilangan tiga poin. Tapi tidak ada waktu untuk terpuruk. Hari Rabu kami sudah harus bermain lagi," tuturnya.
Tags Terkait