leader

Inspiratif! Sosok Marissa Anita Rangkap Profesi Jurnalis, Presenter dan Aktris

Penulis Rahma K
Oct 26, 2022
Inspiratif! Sosok Marissa Anita Rangkap Profesi Jurnalis, Presenter dan Aktris
ThePhrase.id – Pintar, cantik, berbakat, dan multitalenta. Itu dia sosok Marissa Anita, seorang jurnalis, presenter yang juga merangkap sebagai seorang aktris. Bukan hanya sebagai sampingan, Marissa memerankan berbagai karakter  pada sederet film-film ternama hingga saat ini.

Pada blog pribadinya, ia mengatakan bawa dirinya mencintai dunia media. Bahkan, profesi jurnalis juga telah membuatnya cinta pada negerinya sendiri.

"Marissa Anita cinta dunia media. Profesi jurnalis telah membuatnya cinta pada negeri sendiri; berbicara dengan para ahli untuk memperkaya diri dengan ilmu," tulisnya.

Perempuan kelahiran Surabaya, 29 April 1983 ini terlebih dahulu meniti karier sebagai seorang reporter, baru kemudian merambah ke industri hiburan pada layar lebar.

Marissa Anita. (Foto: greatmind.id)

Pendidikan dan karier jurnalistik


Lulus sebagai sarjana pendidikan pada tahun 2005 di Universitas Atma Jaya, jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, Marissa memulai kariernya sebagai guru di English First (EF) selama satu tahun.

Ia kemudian melanjutkan studi S2 pada bidang media di University of Sydney, NWS, Australia. Setelah lulus pada tahun 2007, Marissa kembali ke Indonesia dan terjun langsung ke dunia jurnalistik.

Pada tahun 2008 Marissa menjadi jurnalis dan reporter di Metro TV. Pada media besar ini, Marissa berkesempatan untuk meliput berbagai acara di lapangan. Salah satunya adalah meliput Cannes Film Festival 2011.

Setelah lima tahun lebih menjadi reporter dan anchor di Metro TV, pada tahun 2013 Marissa memutuskan untuk pindah ke NET TV. Ia mengawalinya sebagai pembawa host pada acara Indonesia Morning Show, acara talkshow inspiratif Satu Indonesia, Morning News Anchor, dan program-program lain pada stasiun televisi swasta tersebut.

Marissa Anita. (Foto: marissaanita.com)


Ia menjadi bagian dari NET MEDIATAMA TELEVISI selama enam tahun hingga tahun 2019. Selama perjalanannya bersama NET., Marissa juga sempat menambah studi master atau S2-nya di Inggris. Lebih tepatnya pada Loughborough University pada jurusan digital media.

Sejak tahun 2020, Marissa bergabung dengan Narasi TV, sebuah media yang didirikan oleh Najwa Shihab sebagai pembawa acara "Enaknya Diobrolin". Ia juga bergabung dengan stasiun televisi milik Telkom Indonesia, yakni SEA Today sebagai pembawa acara pagi untuk program The SEA Morning Show sejak tahun yang sama.

Kecintaan pada film


Selain mencintai dunia jurnalisme, Marissa juga mengatakan dirinya gemar menonton film. Ia menghabiskan waktu luangnya dengan menonton film.

"Ada sesuatu yang ajaib dengan film. Setiap kali saya merasa penat, saya menonton film. Tak terasa saya tenggelam di dalamnya dan stres langsung hilang!" tulisnya pada blog pribadi marissaanita.com.

Marissa Anita. (Foto: greatmind.id)


Kecintaannya terhadap dunia film muncul dan terus tumbuh sejak kecil. Sehingga, saat  kuliah,  ia mulai menekuni dunia peran melalui teater. Tercatat, dirinya mengikuti sejumlah pertunjukan teater bersama komunitas teater The Jakarta Players, baik sebagai aktor, produser, hingga kru teknis.

Di The Jakarta Players, Marissa telah bergabung sejak tahun 2005. Hingga akhirnya pada tahun 2018, ia dipercaya sebagai Vice President. Posisi tersebut ia jabat selamat dua tahun hingga tahun 2020.

Merambah sebagai aktris profesional


Dimulai dari teater, Marissa kemudian merambah sebagai aktris profesional yang tampil pada layar lebar atau film.

Dua film pertama yang ia bintangi merupakan film pendek. Karya pertamanya berjudul Broken Vase (2010), sebuah film pendek garapan Edward Gunawan dan Atiqah Hasiholan. Film pendek keduanya berjudul Borrowed Time (2011).

Marissa Anita. (Foto: marissaanita.com)


Setelah itu, Marissa sempat menjadi pengisi suara untuk dua film, yakni Arisan! 2 (2011) sebagai pengisi suara Biksuni. Ia juga menjadi pengisi suara untuk peran pendukung di film Modus Anomali (2012).

Barulah di tahun 2013 ia mendapatkan peran minor di film berjudul Wanita Tetap Wanita (2013). Di tahun yang sama, sutradara Lucky Kuswandi mengajak dirinya berakting di film Selamat Pagi, Malam yang tayang di tahun 2014.

Nama Marissa kemudian mulai dikenal di industri perfilman Indonesia. Sembari menjalani karier sebagai jurnalis dan pembawa acara, Marissa membintangi sederet film seperti 3 Nafas Likas (2014), Istirahatlah Kata-Kata (2017), Galih dan Ratna (2017), Hiruk-Pikuk si Al-Kisah (2019), Gundala (2019), Perempuan Tanah Jahanam (2019), Quarantine Tales (2020), Ali & Ratu Ratu Queens (2021), Yuni (2021), Arini by Love.inc (2022), dan Mendarat Darurat (2022).

Ia juga berperan pada film dan serial yang tayang pada kanal HBO Asia seperti Halfworlds (2015) dan A Mother's Love (2018). Kedua karya tersebut adalah garapan sutradara ternama Joko Anwar. [rk]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic