ThePhrase.id – Komedian bernama Alfiansyah Komeng atau yang lebih akrab dikenal dengan Komeng menghebohkan media sosial dan membuat kaget masyarakat Indonesia pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Pasalnya, ia ternyata terdaftar sebagai salah satu calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dapil Jawa barat pada Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Daerah untuk Provinsi Jawa Barat 2024.
Hal ini baru ditemukan oleh publik ketika warga Jawa Barat mulai mencoblos ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Rabu (14/2) pagi. Dari situ, terdapat banyak warga yang membagikan kekagetan mereka ke media sosial, hingga akhirnya viral.
Namun, hal yang membuat viral bukan hanya sosok Komeng yang ternyata mencalonkan diri sebagai calon anggota DPD Jawa Barat, tetapi juga foto yang digunakan Komeng sebagai foto di surat suara.
Dari foto yang diunggah publik, terlihat bahwa ia menggunakan foto yang 'agak lain' dari calon lain. Ia menggunakan foto yang menampilkan dirinya sedang melotot dengan mulut terbuka, sebuah potret khas dirinya yang familier di mata publik.
Usut punya usut, ternyata ketika mencalonkan diri sebagai calon anggota DPD, Komeng diminta memberikan foto yang akan dipajang di surat suara dengan syarat foto dengan baju daerah atau foto dengan baju yang menjadi ciri khas.
Memilih foto ciri khas, Komeng akhirnya mengajukan foto yang akhirnya terpampang di surat suara DPD tersebut. Pada acara televisi FYP yang tayang pada Jumat (16/2), Komeng mengatakan pihak KPU beberapa kali bertanya apakah ia yakin menggunakan foto tersebut.
Tetapi, karena tidak ada larangan dan diperbolehkan, Komeng kemudian mantap menggunakan foto yang dianggap nyeleneh tetapi unik tersebut. Bahkan, tanpa kampanye ataupun baliho di jalanan, Komeng berhasil menarik perhatian publik.
Hal ini dibuktikan dengan perolehan suara yang ia dapatkan berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan sementara yang dimuat pada laman pemilu2024.kpu.go.id.
Per tanggal 19 Februari 2024 ketika artikel ini dibuat, Komeng telah meraih lebih dari 1,8 juta suara. Tak main-main, angka tersebut merupakan yang tertinggi di wilayah pemilihan Provinsi Jawa Barat.
Meskipun memiliki latar belakang profesi sebagai pelawak, Komeng sungguh-sungguh dalam pencalonannya sebagai anggota DPD. Diketahui, ia memiliki visi misi yang inspiratif.
Dilansir dari Antaranews, Anggota Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PASKI) mengatakan bahwa salah satu misinya adalah mewujudkan aspirasi para seniman Tanah Air, khususnya di Jawa Barat.
"Saya bisa mencontoh dari negara Korea Selatan, dengan seni budayanya dia bisa mengalahkan negara-negara lain, lewat seni budaya, drakor (drama Korea), K-Pop, dan kulinernya juga, bahkan pemasukan ke APBN negaranya hampir 12 digit," ujarnya, dikutip Antaranews.
Terlebih lagi, dikutip dari laman resmi infopemilu.kpu.go.id, motivasi Komeng mencalonkan diri adalah karena ingin mengembangkan kesenian di daerah Jawa barat pada khususnya dan di Indonesia pada umumnya.
Fenomena Komeng yang meramaikan Pemilu 2024 dengan mencalonkan diri sebagai anggota DPD ini menarik perhatian publik akan latar belakang sang komedian kondang.
Ternyata, Komeng merupakan lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Tribuana Bekasi. Ia menjalani pendidikannya dari tahun 2014 dan lulus di tahun 2018.
Sebelum berkuliah di STIE Tribuana, diketahui bahwa Komeng terlebih dahulu mengenyam pendidikan S-1 di Akademi Bisnis Indonesia. Ia juga mengatakan pernah 'mencicipi' jurusan-jurusan lain seperti perbankan dan sinema, tetapi tak ia selesaikan.
Karena tak menamatkan pendidikannya dan berganti-ganti jurusan, akhirnya Komeng memutuskan untuk menekuni dan menamatkan studi ekonomi dan menjadi sarjana ekonomi di tahun 2018.
Kendati demikian, di tahun-tahun ketika dirinya menjadi mahasiswa selepas lulus SMA, Komeng pernah menjadi aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat ABA-ABI, lebih tepatnya di tahun 1990.
Selain itu, Komeng juga terjun ke dunia kerja ketika debut acara televisi Drama Komedi pada tahun 1990. Ia juga debut sebagai aktor pada serial televisi Kompor Diamor (1991) satu tahun setelahnya. Ia turut menyambi sebagai penyiar Radio SK Jakarta sejak tahun 1993 hingga 1996 dan Bens Radio Jakarta di tahun 1996.
Di tahun 1996, Komeng tampil pada sederet judul serial televisi seperti Akal-Akalan (1996), Otak-Otak Kuda (1996), dan Malioboro (1996). Tahun 1996 juga menjadi tahun di mana ia tergabung sebagai presenter pada acara komedi berjudul Spontan.
Acara komedi tersebut kemudian menjadi salah satu program yang membesarkan namanya sebagai seorang pelawak. Namanya turut besar bersama jargon 'Uhuy' yang kerap dilontarkan pada acara komedi tersebut dan kemudian menjadi ciri khasnya. [rk]